› Pacar Sewaan. : [Mikage Reo x F!reader]

2 ✧

"ada apa lo manggil gue? berubah pikiran?"

"Ini karena gue butuh banget juga, cuma sebulan kan?"

"bener, lo tertarik?"

"sebenernya engga, gue cuma mau dapet uangnya doang, terus udah."

"hmm, yaudah. tanda tanganin kontrak Ini ya."

aku menanda tangani kontrak yang di berikan oleh reo.

"sip, berati mulai besok ya. inget, lo harus bertingkah biar orang orang percaya."

"uangnya?"

"bener bener butuh sekarang?" reo mengeluarkan amplop berisi uang itu, Dan meletakan nya diatas meja.

"mama gue butuh operasi." ucapku sambil menundukan wajah ku.

"apalagi? Masih kurang berapa?"
Tanya Reo dengan entengnya.

"maksud lo?"

"iya, lo pasti juga butuh uang selain uang operasi."

"dipikir gue kagak bisa nyari duit apa? udah, gausah." aku membalas perkataan Reo, mengambil amplop uang itu Dan pergi. aku mengecek isi amplop itu. "anjir, 5.500.000 ¥.." aku merasa lega Dan bergegas pergi ke rumah sakit.

"bu suster, ini uang operasinya."

"oke, Ini kelebihan 500.000 ¥, saya kembalikan ya."

aku menerima kembalian itu Dan menggangguk.

"bakal di proses data datanya, mungkin sampe pemulihan bakal makan waktu 1/2 minggu ya."

"iya sus, makasi banyak." aku membungkukkan diri Dan pergi keluar untuk pulang. ternyata reo menunggu ku diluar, Dan menawarkan ku untuk pulang bersamanya.

"sini gue anter, jangan jalan, bentar lagi hujan."

"tapi-" reo langsung menarik ku kedalam Mobil Lamborghini nya.
dia memutuskan untuk mengantarkan ku pulang.

"rumah lo di apartemen Blue lock, bukan?"

"Iya."

reo menggangguk, Dan menyalakan mesin mobilnya. Dia menurunkanku di depan gedung apartemen, Dan mengedipkan sebelah matanya.

"sampai nanti, babe."

"najis, besok."

"iya iya."

aku masuk ke apartemen, sampainya dikamar apartemen, aku langsung merebahkan diriku di sofa. "huh, hari Ini cukup melelahkan. mana dikampus tugasnya banyak banget." aku mengeluarkan uang 500.000 ¥ Dari kantung ku, Dan bergumam.
"duit Ini gue apain ya?" "Oh ya, kontes penulis." aku terkekeh dan tak sengaja tertidur. aku terbangun karena banyak sekali notifikasi yang muncul di ponselku.

message 's

reo :
p
woi

you :
ap dh

reo :
besok pokoknya lo harus bertingkah yang bener ya, jangan cuek cuekan. biar orang² pada percaya, gue juga mau ngindarin perjodohan anjing.

you :
iya dah

reo :
yaaa
btw, lo ngambil jurusan apa?

you :
sastra? gue pengen jadi penulis

reo :
enak ya, gaada yang ngekang.

you :
Hah? mksd

reo :
engga

you :
prik

reo :
btw, hati hati nnti naksir sama gue wkwk.

you :
ga akan.

reo :
hmmmmmm🤔🤔

aku terkekeh Dan mematikan ponselku. oh ya, aku mau ikut kontes penulis itu! aku harus segera menulis cerita yang akan di kumpulkan ke pusatnya. aku menulis cerita itu sampai tengah malam, duh, aku lapar. Emang masi ada yang jualan jam segini? aku melihat kearah jam, menunjukan pukul 00.23. aku berjalan ke arah kulkas, Dan melihat daging yang sudah agak lama di kulkas. "makan Ini aja deh." ucapku sambil mengambil daging tersebut, lalu memasaknya. "nah gini kan enak." aku membawa semangkuk nasi Dan daging itu dan duduk di sofa. "nyalakan TV saja deh." aku menonton acara favorit ku Dan selesai makan, aku langsung tidur.

* TINONENET, TINONENET *
suara alarm membangunkan ku, astaga! sudah jam 06.30?!!! hari Ini kan masuk jam 07.00 ! aku segera berlari ke arah kamar mandi Dan mencuci muka ku, mengambil tas ku, Dan langsung bergegas ke kampus. "jancokkk" ucapku sambil berlari membawa sepatuku yang belum ku kenakan. aku sampai di kampus pada jam 06.55, baguslah, ayo kekelas sekarang! aku berlari sambil memakai sepatuku, aku tak sengaja menabrak seseorang. * BUGH * "owch.." aku melihat ke arah orang yang ku tabrak Dan meminta maaf. "MAAF! gue buru buruu" ucapku sambil menepuk pundaknya Dan langsung berlari ke kelas. aku sampai di kelas, telat 5 menit, kacau! "PAK! maafkan saya, saya telat." ucapku sambil membungkukkan badanku. "tch, jangan diulangi. cepat duduk." eh? tumben saja Mr. Ego tidak memarahi ku.. aku menggangguk Dan duduk di tempat duduk ku. jam istirahat telah tiba, hari Ini kafetaria rame banget.

"duh.. Bude! aku mau katsu bread!"

"iya neng bentar, lagi rame puol iki."

ah mana aku belum sempet sarapan.
aku memutuskan untuk mencari tempat duduk terlebih dahulu. aku duduk, membuka ponselku Dan menonton video sebentar.

"Sayangg!" ah, itu reo.

"mulai.." aku berbisik kepada diriku sendiri, ya aku pasrah saja deh.

"aku bawa katsu bread, kamu mau Ini kan?"

"kok tau? makasih loh." ucapku sambil menerima sekotak katsu bread itu. reo duduk Dan menatapku sambil tersenyum.

"nih, separuh, buat lo." ucapku sambil memberikan separuh roti yang sudah aku belah.

"suapin."

"ngelunjak."

reo memberikan ku tatapan sinis, seperti sedang berbicara "kan lo udah janji."

"ah, yaudah. say aah."

"aah!" reo membuka mulut nya, Dan aku menyuapinya roti itu. Reo tersenyum, Dan mengelus rambut ku. cowok Ini, benar benar.

"reo?! kau punya cewek kah?"
"hebat, biasanya reo selalu nt awokawok." sekumpulan teman laki laki reo datang.

"bwacwot."

"kunyah dulu, reo." ucapku.
reo menelan roti itu Dan melihat ke arah teman teman nya.

"iya, Ini cewe ku. ya kan beb?" najis, alay banget.

"iya." ucapku, hadeh, malu banget kayaknya!

"hebat, Ini cewe galak itu kan?"

"Oh iya, gue belum kenalin diri gue, gue Chigiri.

oh, cowo itu cantik..

"yep, salken, gue y/n. lo cowo apa cewe?"

"cowo lah."

"kok cantik ya.."

"gue anggep itu pujian aja deh, btw reo, gue duluan ya, matane!"
chigiri.. cukup menarik.

reo naik keatas meja kafetaria Dan berteriak.

"MULAI SEKARANGGG, GUE COWOKNYA Y/NNNN CHANNN!!!"

"reo tolol, malu malu in. TURUN BEGO!!" aku menarik kaki reo, reo melihat ke arah ku sambil tersenyum, MANA SENYUMANNYA NGESELIN BANGET????

Dan kejadian memalukan yang di buat oleh reo, terus berlanjut sampai 3 hari kedepan. dia pernah memakai t-shirt ke kampus, dengan foto ku Dan bertulisan "my baby kiyowo" JANCOKKK, tu cowo harus di beri pelajaran. aha! aku baru inget, besok dia ngajak aku buat ikut dia nongkrong sama temennya, aku mau jadi, CEWE RUSUH! gantian ya, siap siap kamu, Reo.