1

1.6K 120 4
                                    

                                ~HAPPY READING📝

Entah sudah berapa lama ia di kegelapan tanpa hujung itu,yang jelas bila ia mengantuk maka ia akan tidur , jika ia merasa lapar maka akan ada yang memberinya makan,Dan seperti itulah seterusnya

"hai beby jangan nakal ya deddy gak sabar ketemu kalian"

Suara itu lagi sudah biasa ia mendengar suara itu entah suara siapa ia hanya membalas dengan menggerakan kakinya, terkadang karni selalu mendengar suara yang berbeda beda setiap saatnya entah siapa mereka. kadang juga ia merasakan pergerakan di sampingnya.

*******

Seperti biasa karni kini tengah tertidur lelap tapi tak lama ia merasa seperti di dorong dengan paksa ia mencoba brontak di tengah pemberontakannnya karni tak sengaja mendorong sesuatu entah apa itu.

sedetik kemudian dorongan itu terhenti merasa sudah aman ia mencoba tertidur , tak lama dorongan kembali ia rasakan karni hanya pasrah saat mendapatkan dorongan itu.

Sececah cahaya kecil mulai terlihat, dapat ia rasakan matanya yang memberat dengan badan nya yang lengket dan bau amis yang kental

'uhh ngantuk' 

"Selamat pak anak bapak perempuan"

"Su-Sus Ke-kenapa anak saya gak nangis?"

"Sepertinya anak bapak tertidur???"

"tidur?"

Suara suara saling bersahutan itu masih terdengar jelas di telinga Karni , ia yang mulai merasa terganggu mencoba membuka matanya , tapi Ke-kenapa susah?! Apa mata nya di beri lem??.

oekk
oekk
ngoekk

Tangisan bayi mulai terdengar tanpa sadar orang-orang yang berada di ruangan itu bernafas lega kala mendengar suara tangisan bayi mungil yang ada di gendongan perawat itu .

*******
Karni kini tengah berbaring matanya kini sudah terbuka ia menatap kosong ke depan bisa di lihat ia tengah ling-lung, Ada apa ini? di mana dia? kenapa tubuhnya menyusut?? itulah pertanyaan yang kini tengah ia fikirkan. Sampai suara pintu mengalihkan perhatiannya

Cklek

Seorang pria paruh baya terlihat dengan senyum di wajahnya yang tampak awet muda , pria itu berjalan menuju ranjang bayi mungilnya, dan itu tak luput dari penglihatan karni.

Masih dengan senyum di wajah tampannya pria itu mendekat, tangannya terangkat mengelus pipi tembem si bayi "Hei sayang sedang apa?" karni menyatukan alisnya merasa aneh dengan pertanyaan si pria tampan ini

"bwabwablewp"

karni menoleh ke samping di lihatnya bayi laki-laki yang sedang berceloteh tak jelas dengan tangan di rentangkan ke atas, Karni menguap ia ingin tidur tapi ia juga lapar karni memegang perut kecilnya dengan sendu.

'laper'

tanpa tau kelakuan karni membuat gemas si pria

"Deli laper hm? mau mimi iya?" tanya si pria karni menengok dan mengangguk pelan.

Dengan kekehan kecil si pria menggendong karni dan membawanya keluar.

**********
Bereinkarnasi.

itulah yang karni pikirkan sesudah mendapatkan asupan berupa Asi karni di bawa kembali ke ruang Nicu, ia di baringkan di box bayi sedangkan orang yang mengantarnya hilang entah kmna.

'gua dah mati nih?'

'tapi knpa ?? kapan matinya?'

'kasur gua yang empuk gmna??'

Banyak pertanyaan yang ada di fikiran karni terlebih ia berpisah dengan kasur kesayangannya 'Ahhh ngeselin!'  karni menghela nafas dan menengokan kepalanya ke samping tepat di box bayi laki laki.

'hum berarti gua kembar nih?'

matanya terus menatap bayi laki laki itu Devan aligar dedrick itu nama yang ada di papan depan box bayi itu, Setelah puas ia kembali memejamkan matanya dan tak lama dengkuran terdengar.

Di lain sisi

Di ruangan vip terlihat ramai dengan wanita yang terbaring di brankas (gk tau nulisnya kek mna).

"Akhirnya aku mendapatkan cucu perumpuan!"Seru wanita paruh baya

"itu benar terimakasih Liana" Ujar lelaki di sebelah wanita itu

Mereka semua keluarga Dedrick, Keluarga yang terkenal karna pretasinya di segala bidang, mereka juga terkenal karna kejeniusan mereka di keluarga Dedrick tak ada yang tidak jenius mereka seperti di anugrahi kepintaran yang tak bisa di tandingi tak heran anak cucu mereka selalu mendapatkan juara 1 di sekolah.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Pendek yaw nexs part bakal aku usahain lebih panjang itupun kalau ada yang berminat wkwkwkkw

jangan lupa vote and komen yew

:)

Mager gi'rlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang