Mager gi'rl

7

Wahhhh masyaallah udah 100 viewers makasih yang udah nyempetin baca cerita yang gak seberapa ini Thanks you.  😲😖

⚠TYPO BERTEBARAN

Jangan lupa komen yaw komen nya kalau Bisa di setiap paragraf 😋

Kasih tau kalau ada TYPO wokehhh 👍

~HAPPYREADING 📑

#####

Dringgggg..
Dringgggg. ..
Dringgggg...

Seorang gadis mungil menggeliat tak nyaman di kasur mini nya. Bunyi alarm yang kencang Membuat sang empu mengernyit dan membuka matanya.

Terlihat pupil berwarna hitam legam dari gadis tersebut. Bukannya bangun, sang gadis malah mengeratkan pelukannya pada guling yang berada di dekatnya, ia menarik selimut menutupi seluruh badannya berharap tak mendengar suara alarm yang mengganggu lalu melanjutkan tidurnya.

Sampai seorang membuka pintu dan  masuk ke kamarnya. Seorang wanita paruh baya yang di yakini sang oma itu menggeleng pelan melihat tingkah sang cucu yang tertidur  di dalam lemari dengan kasur mini lengkap dengan bantal dan selimut yang menutupi seluruh tubuhnya.

Revita melirik alarm yang terus berbunyi, ia berjalan ke arah meja dan mematikan alarm yang sama sekali tak ada gunanya itu.

Dia membangunkan sang cucu dengan pelan
"Sayang bangun yuk, waktunya sarapan, kamu gak mau telat ke sekolah kan."

Tak ada sahutan dari sang cucu.
Revita, wanita itu menepuk pelan buntalan itu

" Deli sayang bangun.."

Sedikit gangguan itu membuat Deli membuka sedikit selimut empuknya. memperlihatkan matanya yang sayu.

"Uhm?.."

Revita tersenyum lembut, Dia membuka selimut tersebut dan menjauhkan guling di dekat Deli,lalu ia membantu Cucu mungilnya duduk.

Deli menguap yang langsung di tutup oleh Revita,
"Ayok waktunya Baby Deli mandi" Revita mengangkat tubuh yang lebih kecil darinya itu ke kamar mandi.

Deli yang pada dasarnya malas pun hanya diam saat sang oma memandikannya,bahkan saat sang oma memakai kan nya seragam sekolah Deli hanya diam dan menatap wanita di depannya dengan sayu.

Setelah siap,Revita dengan senyumanya berkata
"Deli udah cantik, ayo kita sarapan dulu, opa pasti udah nungguin"

Deli tidak menjawab, dia malah memiringkan badannya sementara tangannya sibuk mencari selimut yang sudah di lipat rapi oleh maid.

Melihat itu sudut bibir Revita berkedut, ia merendahkan badannya tangannya  menekan tombol berwarna hitam di bawah kasur sang cucu.

Kreuk
Krekk

Kasur yang di tiduri Deli menyusut mengikuti bentuk badan Deli yang mungil, di belakang kepalanya muncul pegangan dan di bawahnya terdapat roda roda kecil.

(Kebayang gk sih? Kek semacam troli gitu tapi bentuknya kasur  kalau gk paham pura pura paham aja yaw😳 )

Revita tersenyum saat menatap Deli yang tak terganggu dalam tidurnya, dia membuka laci yang ada di sampingnya dan mengambil sebuah remot kontrol. Menekan salah satu tombol yang ada di remot dan seketika kasur yang berisi gadis mungil itu berjalan ke luar kamar dengan Revita di belakangnya.