Tap tap tap
Suara langkah kaki menggema di sebuah bangunan yang sangat sunyi, menambah kesan menyeramkan di bangunan tersebut apalagi bangunan tersebut hanya di hiasi lampu temaram,
Di depan sana ada sebuah pintu yang sudah berkarat menandakan bangunan tersebut sudah lama di tinggalkan, Dua orang tersebut lantas menghentikan langkahnya di depan pintu tua tersebut, Hinga satu orang membukakan pintu untuk seseorang yang di belakangnya
Cekrek
Saat pintu terbuka siapapun juga bisa mencium bau busuk dan anyir darah, tapi tak membuat mereka terganggu akan keadaan sekitar, saat mereka masuk, mereka melihat pria yang sedang di ikat tangan dan kaki nya dan kepala yang di tutup kain penutup, lalu mereka mendekatinya
" Buka " perintah seseorang yang suaranya begitu dingin dan tegas, bawahannya yang di suruh pun langsung mendekati dan langsung menarik penutup kepala pria itu hingga terlihat sayatan dan bekas lebam di sana
" Bos dia pingsan dan belum sadarkan diri " ujar bawahan yang mengecek pria itu
Mendengar itu dia langsung menyeringai, tau apa yang bos nya ingin kan bawahan itu langsung mengambil air dan langsung menyiram pria itu
Byur
Tak berselang lama pria itu bangun dengan tubuh yang sangat kesakitan karena di siksa terus menerus, lau dia mengalihkan pandangan nya ke sekitar
" Bagaimana? apa menyenangkan disini " tanya seseorang
Pria itu langsung mengalihkan pandangan nya ke suara tersebut, di depan nya ada gadis berparas cantik yang sedang menyeringai terhadapnya walau terlihat sangat muda tapi aura yang di keluarkan sangat mengerikan
" lepaskan aku dari sini bocah siapa kau, kau tau siapa orang yang kamu tahan ini " ucap marah pria itu
Pria itu langsung berteriak marah, dia tidak pernah ada urusan atau menyinggung gadis yang ada di hadapannya ini, para bawahan yang mendengar itu langsung ingin maju dan menghajar nya sampai sebelum ada seseorang yang tertawa
" Haha tadi kau bilang apa, lepaskan pfff jangan membuat ku tertawa brengsek "
Arnold yang sedari tadi diam langsung mengalihkan pandangan nya ke suara orang tertawa itu, dia melihat sang bos tertawa dengan tangan menutup mulutnya, dan berjalan menghampiri pria itu
" Lepaskan? setelah apa yang kau lakukan terhadap Kaka ku haa !!! " Ucap orang itu dengan nada yang tinggi di akhir suaranya dan wajah nya kembali datar
" Apa maksudmu ha !! Aku tidak mengerti apa yang kau katakan, sialan " ujar marah pria
Wajahnya sudah memerah padam karena menahan marah yang ada di hatinya, ia berfikir siapa wanita yang di maksud gadis di hadapannya itu
" Kau kenal dengan sahya Alen !! " Ujar orang itu sambil mengarahkan belati ke wajah pria yang dari Tadi menunduk saat mendengar nama sahya di sebut, sambil menyeringai
Pria itu yang mendengar nama orang yang sangat dia kenal itupun tubuhnya menegang sambil menunduk
" Apa kau sudah mengingat nya, Joshua ganendra " ucap dingin orang itu sambil mengarahkan pisau nya ke dagu pria itu agar dia menatap matanya
" A- apa maksud mu, aku tidak mengenal nya lepaskan aku sekarang " ucap pria itu gugup
" Kau ingin main main dengan ku haa !! " Ucapnya dengan berteriak
" Arnold bawa mainan ku kesini sekarang " ucap nya datar
" Baik bos " ucap Arnold sang bawahan
Lalu Arnold berjalan masuk keruangan dimana tempat mainan bos mudanya itu , jujur Arnold sangat ngeri jika melihat apa yang akan bos muda nya lakukan
KAMU SEDANG MEMBACA
GRAZIANO GIRLS
De Todo{ Revisi } menceritakan keharmonisan keluarga berdarah los Angeles. dari pasangan Ardiaz Yuan Graziano dan Ariana Narendra Graziano yang kini menetap di negara London bersama Dengan ke sembilan buah hati mereka.ketenaran, kekayaan, dan kekuasaan yan...
