👑 chapter 18

149 6 4
                                    

Calix pov

Akhirnya sampai juga di negara kelahiran ku, sudah lima tahun aku meninggal kan mereka pergi ke Jepang aku sangat merindukan mereka, sebenarnya ada satu lagi alasan ku pulang ke London yaitu bertemu dengan seorang yang telah lama mengisi hati ku, yang akhir akhir ini sangat kurindukan.

" Halo mah, aku sudah sampai di London " ucap calix kepada mamah nya di telpon

" .... "

" Baiklah aku akan ke kantor terlebih dahulu baru aku akan ke sana " ucap calix

" ... "

" Baik mah see you "

' apa kau baik baik saja, aku akan segera menemui mu, tunggu aku  ' batin calix setelah mendengar kabar dari mamah nya

Di lain tempat

" Kapan kamu kembali aku sangat merindukan mu " lirih seorang gadis yang sedang menatap foto seseorang

Skip

" Makasih, kau sudah Dateng ke pemakaman putri ku " ucap adriaz

" Tidak masalah, kau seperti dengan siapa saja, dia sudah ku anggap putri ku sendiri " ucap Edison

" Ku dengar, calix pulang hari ini ? " Tanya adriaz

" Kau benar, putra ku akan kembali hari ini, tapi dia akan ke kantor terlebih dulu ada sedikit masalah di kantor  " ucap Edison

" Tidak masalah, dia juga baru sampai, tidak perlu kesini aku jadi tidak enak dengan nya " ucap Ardiaz

" Kau seperti tidak tau dia saja, setelah istri ku mengatakan kita berada disini dia langsung memotong pembicaraan, dan dia bilang dia akan langsung pergi kesini, kau tau jika saja kantor tidak ada masalah dia akan langsung  kesini  " ucap Edison yang sudah tau dengan kebiasaan putra nya itu

" Hahaha pesona semua putri ku tidak bisa di kalahkan, mereka sudah membuat semua putra mu  jatuh cinta kepada mereka " ucap bangga ardiaz

" ya, seperti nya kita akan menjadi besan, semua putra ku akan menjadi menantu mu " ucap Edison

" Apa kau sudah mengetahui siapa yang melakukan ini semuanya ? " Tanya Edison dengan raut wajah yang serius

" Tidak ada yang bisa bermain main dengan ku Edison " ucap ardiaz dengan seringainya

" Apa perlu bantuan ku ? " Tanya Edison

" Tidak perlu, jika bocah itu tidak mengakui nya dia akan bertemu langsung dengan Dexter" ucap nya

" Wah pasti Dexter sangat menyukainya " ucap Edison dengan seringainya

Dilain tempat yang minim cahaya ada dua seseorang yang sedang duduk

" Sudah puas kau Lucius ? "

" Tidak ada kata puas sebelum keluarga mereka hancur " ujar pria

" Seterah dirimu, aku tidak peduli dengan kegilaan mu lagi, tapi aku peringatkan sekali lagi pada mu jangan pernah kau sentuh Nafa ku "

" Hahahaha, kau pikir aku takut kepada mu ? tidak jayendra memang siapa dirimu ? Sampai aku harus takut kepada mu "

" Ck kau - ucapnya terpotong karena ada yang membanting pintu sangat keras

BRAK !!

" LUCIUS kau sudah bener benar keterlaluan !! Aku sudah pernah bilang jangan sampai ada korban brengsek " marah pria yang membanting pintu

" Dan aku sudah pernah ingat kan pada kalian kalo aku akan membalas kan DENDAM KU !! "

" SUDAH PERNAH KU KATAKAN INI BERKALI-KALI LUCIUS, BUKAN ADRIAZ YANG MEMBUNUH ORANG TUAMU !! "

" cih! kau selalu saja membela keluarga sialan itu, kalian sudah di butakan wanita sialan itu !! "

Tutup mulut mu Lucius jangan pernah kau sebut mereka seperti itu, kau yang sudah keterlaluan saat ini, kalau dia tau kelakukan dirimu seperti ini dia akan kecewa kepada mu "

" Jangan pernah bawa bawa dia dalam urusan kita Jay, aku akan membunuhmu kalau sampai dia tau "

Next ya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 25 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

GRAZIANO GIRLS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang