Sanskerta dan Andromeda [On Going]

SdA (3. Audrey, Kia, dan Santi)

⚠️ Cerita ini hanya fiksi belaka. Tidak ada sangkutpautnya dengan kehidupan idol di real life ⚠️

—SdA—

Seorang gadis yang berambut sebahu sedang memukul samsak di depannya. Ia tak mendengar suara siapapun dan hanya fokus terhadap samsak di depannya.

Kalian tahu kenapa gadis itu memukul samsak? Nah, ada kejadian yang bikin dia itu emosi sehingga dia langsung pergi ke ruang olahraga dan berakhir memukuli samsak di depannya.

—SdA—

"Oi, Audrey! Lo ngapain?" tanya Romeo.

Audrey yang sedang memainkan batu langsung menoleh ke belakang karena mendengar suara Romeo.

"Nggak ngapa-ngapain, cuma main batu aja," jawab Audrey dengan nada datar.

Romeo mengangguk, lalu ia duduk di samping Audrey. Ia ikut bermain batu sama seperti Audrey.

"Lo kenapa melamun mulu daritadi?" tanya Romeo.

"Tanya sendiri noh ama cewek lo, masa dia pergi nggak ada ngabarin gue. Ya marahlah gue. Lo bayangin ajalah! Lo punya temen, tapi temen lo kalau pergi gak ngajak lo. Lo pasti kesal, kan?"

Romeo mengangguk, lalu Audrey melemparkan batu yang ia mainkan. Sialnya, batu itu melayang tepat di pipinya Santi.

"Santailah! Gak bisa apa nyelesain masalah baik-baik?" bentak Santi, sambil menghampiri Audrey.

"Gausah ngebentak gue bisa, kan? Gue agak sensitif orangnya, jadi jangan lo pancing bom di badan gue ini!" balas Audrey.

"Bukan nggak ada alasan gue gak ngajak lo kemaren. Sansa juga gak gue ajak, apalagi Kia. Kemaren aja yang gue ajak cuma Tata, itupun cuma bentar. Lo bisa ngertiin gue, kan?" ucap Santi, sambil mengontrol emosinya.

"Masa iya cuma Tata yang lo ajak? Gue liat di sw Tata, ada si Ana juga. Lo udah berani rahasia-rahasiaan ama gue, ya?" tuduh Audrey, sambil mencengkram kerah bajunya Santi.

Santi yang juga emosian malah memperburuk keadaan, ia langsung mendorong Audrey dan berkata. "ENAK AJA GUE MAIN RAHASIA-RAHASIAAN AMA LO! GUE NGGAK ADA YA SAMPE SEGITUNYA KALI! GAUSAH SUUZON LO!"

Audrey yang termundur beberapa langkah langsung terpancing emosi. Ia langsung melayangkan pukulan tepat di wajah Santi. Sang empu langsung membalas pukulan yang ia terima dari Audrey, dan terjadilah perkelahian.

Romeo berusaha melerai perkelahian itu, namun ia mengaduh kesakitan karena Audrey memukuli pipi kanannya.

Akhirnya perkelahian itu berhasil dihentikan oleh Sansa yang kebetulan lewat disana. Audrey juga sudah dibawa ke tempat yang aman dan yang pastinya jauh dari Santi.

—SdA—

Gadis yang berada di ruang olahraga adalah Audrey. Ia masih memukuli samsak di depannya, sehingga ia tidak menyadari ada seseorang yang datang.

Tepat setelah pintu terbuka, Audrey merasakan sakit di kepalanya, lalu Audrey tumbang dan matanya memburam. Samar-samar ia melihat orang itu sedang membopong tubuhnya ke menuju UKS.

—SdA—

"Aaakh!"

Santi menoleh ke arah Audrey yang memegangi kapalanya, lalu ia menghampiri Audrey dan memijat kedua sudut matanya Audrey.