Happy reading friends
•••
Bunyi bel pulang sekolah sudah telah berdering sejak 55 menit yang lalu, tapi Zeline masih berada di halte dekat sekolah menunggu Gavin, karena Gavin ada ekskul basket hari ini
"Iiiiihhh Kak Gavin kemana aja sihh, katanya tadi nyuruh gue nunggu sebentar, tapi sampai sekarang dia belum datang-datang juga, tau gini gue tadi naik angkot aja" gerutu Zeline sebal dengan kakaknya
"Zell" panggil seseorang dari motornya, ya itu Gavin
Zeline menatap Gavin tajam, rasanya Gavin ingin ditelan bumi saja daripada harus melihat Zeline yang menatapnya seperti itu dan pasti Zeline juga akan mengomelinya sepanjang jalan.
"Dari mana aja si Lo lama banget, gue cape nungguin Lo dari tadi" omel Zeline
"Gue dari sekolah, Kan gue tadi udah bilang, gue ada ekskul basket hari ini" jawab Gavin
"Ckkk, tapi kenapa Lo nyuruh gue nungguin Lo mana lama banget lagii, padahal kan gue bisa naik angkot" cerocos Zeline
"Gak ada ya ngadi-ngadi lu, gue gamau adik gue naik angkot" ucap Gavin
"Emang kenapa coba kalau gue naik angkot, daripada harus nungguin Lo kan, buang buang waktu aja"ucap Zeline
"Pokoknya gue gamau Lo naik angkot lagi, gue gamau adik gue tersiksa" Jawab Gavin
Zeline mendengar jawaban dari Gavin hanya memasang muka kesal
"Mau disitu aja, gak naik?...Yaudah kalau gitu gue duluan" ucap Gavin sambil memperbaiki posisi motornya
"Enak aja Lo, gue udah nungguin Lo dari tadi terus Lo mau ninggalin gue gitu" omel Zeline lagi
"Hufff yaudah jangan ngomel-ngomel mulu cepet naik" ucap Gavin sambil menghembuskan nafas gausar
•••
Sementara di tempat lain terdapat seorang remaja berparas tampan yang membuat kaum hawa terpana oleh ketampanannya sedang duduk di balkon kamarnya ia sedang memikirkan seseorang yang ia lihat tadi siang.
"Aaaaaa, kenapa gue jadi mikirin dia sih"teriak frustasi remaja tersebut karena terus menerus memikirkan seseorang.
"Gak mungkin gue suka ataupun cinta sama dia" lirihnya
"Den, den Kenzo ini bibi den di bawah ada den Xavier sama yang lainnya" Teriak seseorang dari luar kamarnya sambil mengetuk-ngetuk pintu membuat Kenzo tersadar atas pikirannya
Ya di adalah Kenzo atau Raffanskha Kenzo Arselio ia sedang menikmati angin yang menghembus menerpa kulitnya dan entah siapa yang sedang ia pikirkan
"Suruh masuk langsung aja bi ke kamar Kenzo lagi mager" Jawab Kenzo sambil berjalan membukakan pintu untuk sang art
"Baik den, kalau gitu bibi permisi dulu" pamit bi Minah
Kenzo kembali ke balkon melanjutkan pikirannya
"Permisiiiii cogan mau masukkkk" Teriak Zavier dengan PD nya sambil memasuki kamar Kenzo
"Berisik Zav lo malu maluin aja" tegur Zayan
"Tau tu si Zavier main teriak teriak aja, dia pikir ini hutan kalii" lanjut Gavin
"Bener banget Gav, Yan, mana PD banget lagi dia gue aja yang lebih ganteng dari dia biasa aja" celetuk Daniel
"Hehh kudanil maen ikutan komen ae lu ke netizen aja" Ketua Zavier tak terima
"Gu--..." Ucap Daniel terpotong
"Berisik" satu kata terlontar dari mulut Xavier membuat Zavier dan Daniel bungkam
Xavier langsung berjalan menuju balkon menghampiri Kenzo dan langsung diikuti oleh yang lainnya
"Ken, Lo oke kan" tanya Xavier
"Gue gapapa" Jawab Kenzo
"Aelah jujur aja kali Ken, gue perhatiin dari tadi Lo ngelamun terus lagi mikirin apa sih, kalau ada masalah cerita lah sama kita semua, kita juga kan udah kaya sodara, jadi harus saling berbagi" ucap Gavin
"Nahhh bener tu apa yang diucapin Gavin"ucap Daniel menyetujui ucapan Gavin
"Gue gapapa" ucap Kenzo
"Eh kulkas Lo jawabannya itu mulu gak ada yang lain apa" celetuk Zavier kesal
"Kenzo lagi mikirin cewek yang tadi mungkin" ucap Daniel
"Cewek yang mana" tanya Zayan penasaran
"Itu lohhh anak baruu, yang tadi dikantin yang duduk berenam ituu" ucap Daniel
"Ehmm ehmm, Silent Boom sebentar lagi bakal punya ibu ketua nihh" ucap Zayan
"Anjayyy Pak Boss jatuh cinta pandangan pertama uhuyyy" heboh Zavier
"Ckk yang mana si, kok gue gatau" ucap Gavin kesal
"Pokoknyaaa tu adik kelas cantik banget anjirr kek bidadari" ucap Daniel sambil membayangkan adik kelasnya itu
"Lu mah masalah cewek aja gercep" celetuk Zayan
"Serah lah hidup hidup gue sewot bangett Lo" Ketus Daniel
"Ehh jadi bener gak nih Ken yang diucapin Daniel, kalau bener gak nyangka banget gue, secarakan Lo gak pernah mau tuhh deket sama cewek, lah ini baru lihat langsung suka emangya pandangan pertama itu emang beneran ada"cerosos Zavier heboh
"Gajelas" ucap Kenzo dingin
"Jujur aja Ken kita dukung kok, gausah malu malu" Goda Daniel
"Nah bener tuhh apa yang diucapin daniel kita pasti dukung kok, Semangat berjuang untuk mendapatkan hati sang bidadari pak Ketua" ucap Zavier heboh
Mendengar ucapan Daniel, Kenzo hanya memutar bola matanya malas. Sedangkan Xavier dari tadi hanya diam saja mendengarkan teman temanya yang sibuk membahas cewek yang dimaksud Daniel
"Sebenarnya kita kesini tuh mau apasih" ucap Gavin kesal
"Nahh bener tuh" ucap Zayan
"Kita ke markas" ucap Kenzo sambil berjalan masuk kamar dan diikuti oleh yang lainnya
***
Kira kira siapa nih cewek yang dimaksud Daniel??
Jangan lupa ikuti terus Silent Boom (Kenzo & Zeline)
Dan jangan lupa untuk vote yaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Silent Boom (KENZO & ZELINE)
Teen FictionSilent Boom merupakan geng motor terkenal di seluruh sekolah dan khususnya di Jakarta. Merupakan geng motor yang diam diam menghanyutkan, suka ketenangan tapi tidak terkalahkan. Geng ini diketuai oleh seorang remaja berparas tampan yang memiliki sik...
