"Ya, seperti yang kalian lihat. Kim Minju kini kembali ke bagian administrasi setelah beberapa bulan cuti dan work from home, beberapa dari kalian mungkin sudah tidak asing dengannya namun untuk beberapa karyawan baru, ya... inilah dia"
Perkenalan dari Gaeul yang berasal dari kepala bagian administrasi itu sangat canggung.
"S-salam kenal dan mohon kerjasamanya ya" Minju membungkuk dengan kikuk
Beberapa orang pun juga ikut membungkuk, adapun beberapa juga yang acuh dan hanya melanjutkan pekerjaannya.
Sebenarnya Minju mau cuti selama mungkin itu sebebasnya karena sekarang kantor Minju juga di kelola ibu nya yang ada di China, namun Minju sudah terlanjur betah dengan kehidupan kantoran biasa seperti layaknya orang Korea biasa.
"Nih ya kerjaan buat orang Korea biasa" Temannya Yujin sedikit menekankan kata-katanya tadi, menyindir Minju sembari meletakkan banyak file-file yang perlu Minju kerjakan.
"Makasih ya mbak-mbak Korea biasa!" Ucapnya sambil melihat punggung temannya itu semakin menjauh dari pandangannya.
Tidak tanggung-tanggung memang banyak kerjaan yang di beri oleh Yujin tadi, namun hari ini Minju tidak malas, tentu saja karena sudah lama sejak ia menapakkan kaki di kantor itu juga jadinya hari ini ia cukup bersemangat.
Yang biasanya tertinggal, kini menjadi pekerja tercepat itu adalah Minju. Temponya sudah seperti mahasiswa yang mengerjakan tugas kejar semalam.
Tanpa ia sadari, jam sudah menunjukkan pukul 3 sore, tentunya ia sedikit lelah sekarang, dulu ia selalu di temani kopi di mejanya itu, kopi dari seseorang yang dulu selalu memberinya kabar disela waktu istirahat singkatnya, walaupun itu hanya singkat namun perubahan itu terasa juga bagi Minju.
"Bagian administrasi Kim Minju, dimohon ke lobby karena ada tamu, terima kasih"
Minju mengangkat alisnya saat mendengar pengumuman tadi, jarang sekali ia mendapatkan tamu karena kebanyakan temannya hanyalah teman sekantornya.
Apakah itu... dia?
Ia menepis pikirannya tentang siapa yang mengunjungi nya sore hari ini, ia hanya akan menghadapinya dengan santai.
Lift yang tadi membawanya dari lantai atas ke lantai dasar kini membuka pintunya, memberikan pandangan ruang lobby yang luas itu.
Pandangannya tertuju pada seorang gadis yang tinggi, rambutnya terurai, wajahnya pun familier bagi Minju.
Ia pun mendekatinya.
"Kamu kan... Kazuha?"
Gadis yang tadi menatap ke bawah tadi kini tertuju ke Minju.
Biasanya gadis itu memiliki raut wajah yang teduh, namun kali ini raut wajahnya sulit di jelaskan.
"K-kak Chaewon..." Kata-katanya terpotong oleh isakannya.
"C-chaewon kenapa?" Minju yang tadi tenang kini menjadi khawatir.
"Kak Chaewon... tadi pagi kecelakaan"
Minju hanya terdiam mendengar kata-kata Kazuha tadi.
Pikiran Minju pun menjadi kosong, ia tidak tahu harus bereaksi apa, namun tubuhnya mengikuti Kazuha ke rumah sakit dimana Chaewon berada.
Ia berjalan dengan biasa, langkah-langkahnya pun tidak ada yang tergesa-gesa maupun tersandung kakinya karena terburu-buru, namun pikirannya masih kosong saat ia menyusuri selasar rumah sakit itu.
Hingga tiba ia dimana ada kakek dan nenek Chaewon, dan juga adiknya duduk di depan sebuah pintu kamar dengan wajahnya sama khawatirnya dengan Kazuha.
"Dia disitu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Blend in Your Heart (2Kim)
FanfictionKim Minju yang hidupnya biasa-biasa aja jadi tidak biasa aja setelah ketemu barista cantik di jam makan siangnya. ⚠️This story contains GxG/Girl Love, readers wished to be advised! Highest rank : #3 Lesserafim [Start] 15 June 2022 [End] -