"Aku benar-benar mencintaimu, Seo Doyoung," kemudian Johnny melanjutkan ciuman yang sempat ia tunda tadi.
.
Malam sudah begitu larut saat Doyoung dan Johnny tiba di mansion.
"Doyoung.., kurasa malam ini kau---""Ah! Hyung curang!"
"Ahahaha, terima saja nasib mu Jungwoo,"
Ucapan Johnny terpotong oleh lengkingan suara Jungwoo dan suara kekehan seseorang. Johnny hanya bisa menghela napas, ia tidak melanjutkan kata-katanya dan menuntun Doyoung untuk masuk ke ruang berkumpul.
"Hey, ini sudah malam? Kalian tidak bekerja esok?," Johnny menegur mereka, ia mengajak Doyoung bergabung dan duduk di sofa yang masih kosong.
Jungwoo yang melihat kehadiran Doyoung lantas berdiri dari tempat ia duduk dan berpindah ke tempat kosong di sebelah Doyoung.
"Hiks, hyung lihatlah. Jaehyun hyung mengerjaiku," Jungwoo merengek dan semakin merapatkan tubuhnya pada Doyoung, ia memeluk erat Doyoung dari samping.Doyoung sedikit menegang karena pelukan yang tidak ia antisipasi itu. Doyoung yang merasa bingung, memutuskan untuk mencoba merengkuh Jungwoo dalam pelukannya. Ia juga berusaha untuk menenangkan Jungwoo dengan mengusap usap pelan rambutnya. Jungwoo yang merasa bahwa pelukannya dibalas oleh Doyoung mulai menyunggingkan senyumnya dan melirik remeh pada Jaehyun.
Jaehyun -yang sadar akan tatapan remeh Jungwoo kepadanya- meraih bantal kecil yang ada di sofa dan melemparkan nya tepat mengenai lengan Jungwoo,
"Aduh! Hyung lihat, Jaehyun hyung jahat kepadaku," Jungwoo -memasang muka memelas andalannya- menatap ke arah Doyoung, berharap agar dikasihani olehnya.Johnny menatap jengah kepada Jungwoo, ia terlampau sering menyaksikan drama picisan yang dibuat oleh pria bermarga Kim itu,
"Memang apa yang kalian ributkan?,"Jungwoo mengalihkan atensinya ke arah Johnny, "Seharusnya hari ini adalah jadwalku untuk bermalam dengan Doyoung hyung, tapi Jaehyun hyung mengajakku untuk bertukar. Aku menolak awalnya, lalu ia mengajukan untuk bertarung menggunakan game di PS saja, siapa yang menang, dia yang akan bermalam dengan Doyoung hyung malam ini. Tapi Jaehyun hyung curang, ia menyenggolku dengan sengaja dan membuat stik PS ku terjatuh, hal itulah yang membuat aku kalah dalam permainan itu. Huh! Pokoknya permainan ini tidak sportif," celoteh Jungwoo panjang lebar menceritakan apa yang baru saja terjadi kepada Johnny.
Doyoung hanya tersenyum canggung mendengar apa yang melatar belakangi teriakan Jungwoo tadi. Sedang Johnny menunduk, memijat pelan pelipisnya dan sekali lagi menghela napas.
"Tapi hyung aku benar-benar tidak sengaja saat menyenggolnya," Jaehyun berusaha membela dirinya.
Johnny merasa ini harus segera diakhiri, ada pekerjaan yang menunggu semua orang esok hari, ia akhirnya memutuskan...
"Ya sudah, ya sudah. Jungwoo kembalilah ke kamarmu sekarang. Jadwal Jaehyun juga tidak lama lagi kan?---Lalu Johnny menoleh ke arah Jaehyun,
--- Jae, kau menang hari ini. Tapi jangan membuat kesepakatan - kesepakatan aneh lagi lain kali,"
Jaehyun tersenyum senang hingga kedua lesung pipinya terlihat, "Hehe, terima kasih hyung,"
Sedang Jungwoo menatap tidak terima ke arah Johnny, ia hendak melayangkan protes tapi lengannya sudah di tarik -sedikit keras- terlebih dahulu oleh Johnny agar ia ikut berdiri. Lalu Johnny menggiring Jungwoo untuk segera naik ke lantai atas dan kembali ke kamarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
7 Husbands • Hiatus
FanfictionBook utama [ 2 chp., akan di up secara bertahap ] Bagaimana jadinya kalau kau terbangun di kamar orang lain, dengan kehidupan yang sangat berbanding terbalik dari sebelum kau tidur?! Kim Doyoung, seorang freelance designer yang berharap segera menik...