Sekarang ini, Hyunsuk, Ben, Yedam, Doyoung, dan Jeongwoo berada di dekat Camp musuh, tepat berada di Melvous, saat berada di perbatasan antara Melvous dan Weidiola sangat ketara perbedaan suasananya, perbatasan itu terdapat sebuah tembok yang cukup besar, namun beruntung tidak ada yang menjaganya
Seperti yang dikatakan, Melvous adalah tempat yang sangat sangat terlihat seperti tempat yang paling buruk di Immortal ini, karena di sini hanya ada pepohonan dan segalanya yang mati, tanah nya pun juga retak².
Kembali lagi ke Hyunsuk, Ben, Yedam, Doyoung, dan Jeongwoo yang kini telah berada di depan tepat Camp musuh mereka, sebelumnya mereka memang sudah membuat susunan rencana
" Oke, kita jalanin tugas nya masing-masing, ingat jaga diri kalian " Ucap Hyunsuk kepada ke4 nya lalu pergi ke bagian dalam timur Camp diikuti Yedam, yang lain nya pun segera bergegas menuju ke daerah nya masing²
Di sisi lain, tepatnya di sel Junkyu....
" Cepat katakan apa rencana kalian!!! Dasar bodoh tidak berguna "
Bughh....
" Uhuk.... Uhuk, apaansih lo stress. Kal-kalau pun uhuk.... Kalaupun gue tau ya gue gak bakal bilang uhuk.... Bilang gak tau lahh " Ucap Junkyu dengan batuk disertai darah karena pukulan pada wajahnya
" Baiklah seperti nya kamu ingin dengan cara kasar yaa.... Hmmm lihat saja " Orang itu menuju ke sudut ruangan, dan terdapat alat pemenggal kepala untuk para pemberontak ataupun para penghianat di setiap Kerajaan
" Hahaha anak malangg.... Sepertinya yang namanya Pahlawan Immortal itu tidak akan pernah ada, karena.... Emmm, karena apa ya? " Orang itu menyeringai
" Ohhh tentu sajaa, itu karena anak Poseidon akan tiiadaa hahahaha " Ucap orang itu lalu memasangkan Junkyu alat pemenggal itu dan dia angkat tinggi² pisau ukuran besar yang sekali hentak akan membuat korbannya langsung tewas seketika dengan kepala yang terlepas
" Hahaha selamat tinggal Kim Junkyu. MUSNAH KAUU "
Jlebb...
" Akhhhh "
Junkyu membuka matanya, tidak ada siapa², ehh... Tidak tidak, ada seorang dengan aura yang cemerlang, apakah itu malaikat? Pikir Junkyu
" Udah di akhirat ya gue? " Ucap Junkyu dengan polosnya
" Hehh Junkyu bangunn!!! " Ucap Ben sambil menarik Junkyu bangun dari alat pemenggal itu. Yaa, teriakan yang tadi itu bukanlah Junkyu, melainkan anak buah sang Raja Bara dan Ratu Zoeyana > si dalang utama
" Lohh?! Ini gue belum mati? " Ucap Junkyu dengan wajah bingung nya, tidak tersirat rasa sakit saat bibirnya saja mengeluarkan darah dari muntahan darahnya
" Ya kalau udah mati mah juga ngapain gue di sini Juprii, bakal ngebuangin waktu aja " Ucap Doyoung
" Hehehe iya iya, makasih yaaa kalian udah nolongin guee, terus ini yang lainnya pada kemana? " Pasalnya Junkyu hanya melihat Yoonbin dan Doyoung
" Kak Hyunsuk sama Kak Yedam jaga Camp di bagian timur, Jeongwoo jaga di bagian pintu masuk, yang lain nya lagi masih ada di daerah Weidiola untuk nyadarin para Raja Ratu yang akan menyerang " Ucap Doyoung
" Yaudah ayok kita langsung pergi sebelum ketahuan " Ajak Junkyu
" Iy-"
Duarrrr.....
Duarrrrrr....
KAMU SEDANG MEMBACA
In Life [ Fantasi ] | Treasure 13
FantasyGENRE : Fantasi Kisah tentang para pemuda hebat keturunan Raja dan Ratu Immortal serta Dewa Dewi Olympus. Diramalkan oleh ramalan kuno sebagai pahlawan yang akan mengembalikan kedamaian di Immortal. Apa mereka akan lebih mementingkan persahabatan da...