3 bulan kemudian, usia kandungan Jennie kini sudah 8 bulan
Jenkai saat ini sedang berada di kamarnya
Jennie pov.
"Kai, tadi Irene unnie menelponku, menyuruh aku pulang ke rumah, karena tadi dia video call, melihat kali ku yang sedikit bengkak, itupun eomma yang minta aku pulang, dia hawatir dengan kondisi kaki ku kai"~ucapku hati hati
"Apa kamu ga bisa beralasan? Nanti bagaiman jika mereka bertanya ini itu, tentang kaki kamu yang bengkak, fikiran mereka pasti, kamu ga di urusin sama mamah"~ucap kai
"Aku emang ga di urusin disini, ga pernah di Olesin apapun sama mamah kamu kai"~ucapku dalam hati
"Oke oke, aku izinin kamu pulang, tapi hanya 3 hari, setelah itu kamu harus Balik kesini lagi, karena kondisi kamu juga sudah hamil besar"~ucap Kai sedikit menghawatirkan ku
"Iyakan saja, entah aku pulang berapa lama atau sampai lahiran disana"~ucapku dalam hati
"Terimakasih kai"~balasku
"Oke, tapi aku tidak bisa mengantarmu"~ucapnya
"Aku di jemput Irene unnie kai bersama suaminya"~ucapku menjelaskan
"Baiklah"~balasnya singkat
Jennie pov end.
Jennie pun bersiap siap mengemasi sebagian baju nya untuk di bawa pulang kerumah orang tuanya
Author pov.
30 menit, Irene dan suaminya pun datang menjemput Jennie
Tok tok tok
Ceklek
Pintu pun di buka oleh Jennie
"Unnie"~ucap Jennie yang langsung memeluk Irene
"Kamu sudah siap Jen?"~tanya Irene lembut
"Ya Tuhan, kamu sedikit kumel Jen"~ucap Irene dalam hati
"Sudah unnie, seulgi oppa ga ikut kesini?"~tanya Jennie
"Oppa mu ada dia nungguin di mobil, karena malas liat suami kamu"~ucap Irene pelan
"Eh nuna, sudah dari tadi? Silahkan masuk dulu"~ucap kai yang baru saja keluar dari kamarnya
"Tidak usah, Jennie juga sudah siap buat pulang kerumah"~ucap Irene sedikit ketus
"Oh begitu, ya sudah, hati hati ya sayang, nuna, aku titip Jennie, maaf tidak bisa mengantarkan Jennie, karena kerjaan ku banyak di kantor"~ucap Kai
"Unnie, aku pamit dulu ya sama mamah, papah juga kak nancy"~ucap Jennie menghampiri krystal, chanyeol juga nancy
"Jangan lama lama Jen"~ucap irene
Jennie pun menghampiri mertua juga iparnya
"Mah, pah, kak, aku pamit pulang dulu ya"~ucap Jennie yang di abaikan oleh mereka
Mereka hanya diam tidak bergeming
"Sudah Jen, ayok pulang"~ajak Irene
Jennie pun melewati kai, dan kai berbisik
"Hanya tiga hari, ingat!!"~ucap kai berbisik di telinga jennie
"Ayok unnie, aku pamit kai"~ucap Jennie pada kai
Author pov end.
Ditempat lain, kini jenlim cs sedang berada di apartemen jisoo
Jisoo pov.
"Lim, bagaimana kabar Jennie?"~tanyaku
"Gue juga belum ada kabar dari Jennie jis"~ucap Lim
"Ah, Jennie mengirim pesan, gue buka dulu"~ucapnya lagi
"Apa isi pesannya Lim?"~tanya chusa
"Dia pulang ke rumah eomma nya, dijemput Irene nuna sama seulgi Hyung sa"~ucap Lim ke chusa
"Wat de puk!! Serius Lim?"~ucap chusa
"Ya ini buktinya, dia kirim pesan juga kirim foto dia di mobil bersama Irene nuna"~ucap Lim isi pesan tersebut
"Wah, ada planing untuk main kerumah Jennie nih"~ucap Jo menaik turunkan alisnya
"Gass lah Lim"~ucapku
"Maen gas gas ae lu Fir'aun"~ucap Lim
"Bhahahahaha"~tawa aljo kejang kejang
"Kalian sedang membicarakan apa si"~tanya Niken tiba tiba
"Jennie pulang ke rumah eomma nya, dijemput sama Irene nuna"~jelas Lim
"Wah, Jennie pulang? Nanti kita Main yuk kerumah Jennie Ken"~ajak Chaeng
"Ayok, kangen ih semenjak Jennie menikah, kita ga pernah ketemu dia, kirim pesan pun ga pernah"~ucap Niken
"Iya sama, aku juga"~ucap Chaeng
"Gimana Lim? Lu juga mau ke rumah Jennie ga? Biar bareng aja gitu, gue juga pastinya ikut"~ucapku
"Ikut aja Lim, pasti lu juga kangen kan sama Jennie?"~ucap Niken
"Gue pasti ikut kok, tapi gue ga enak aja sama keluarga Jennie"~ucap Lim menunduk
"Hey bro, kita disana hanya silaturahmi, dan.. iya juga sih yah, lu sama Jennie ada something"~ucap chusa
"Intinya lu disana biasa aja Lim, jangan tunjukin kalo lu ada something sama Jennie"~ucap Jo menjelaskan
"Gue juga tau kok, gimana kalo ketemu Jennie di rumah ortunya"~ucap Lim sedikit sedih
"Sudah bro, jangan sedih sedih gitu, gue tau lu masih sayang bgt sama Jennie, inti nya lu pantau terus Jennie sama kai, gue dukung 100% dah"~ucap Al memberi semangat pada Lim
"Yess bro, thanks"~ucap Lim
"Tumben ayang bener ngomongnya?"~ucap Niken sedikit mengejek Al
"Elah yang yang"~ucap Al malas
"Eh, Joy sama wendy apa belum balik kah?"~tanyaku
"Oh, Joy sama wendy kemungkinan lusa pulang jis, masih ada kerjaan katanya diluar kota"~ucap Jo
"Oh begitu"~balasku
"Oh iya jis, gue pulang duluan yah"~ucap Lim berpamitan
"Ah oke oke, hati hati Lim"~ucapku yang di acungi jempol oleh Lim
Jisoo pov end.
Dah segitu dulu, maapin kalo ada kata kata yang salah/ga nyambung
Happy reading gess🤟🤟🔥🔥🔥
