╔.★. .════════════════════╗
🌷HAPPY READING ALL🌷 ╚════════════════════. .★.╝
"MAMAAAA" teriak Arta sembari menuruni anak tangga.
"Kenapa sih teriak teriak" ujar Vanka.
"Kenapa mama ga bangunin akuu" gerutu Arta.
"Heh, mama udah bangunin ya, tapi dasar kamu nya aja yang kebo" bela Vanka.
"Tau ah, aku langsung berangkat aja" finalnya.
"Sarapan dulu Arta" ujar Vanka.
Arta mencomot sandwich yang tersaji di meja makan.
"Udah ya ma, aku berangkat, assalamualaikum" pamitnya.
"Waalaikumsallam, habisin dulu sandwich nya sayang" ujar Vanka agak keras.
"Gak sempet maa" jawab Arta tak kalah keras.
Vanka hanya menggelengkan kepalanya lelah.
Dengan langkah terburu buru Arta menaiki mobil dengan keadaan sepatu yang belum terikat sempurna. Ia melaju dengan kecepatan tinggi dan berdoa agar gerbang sekolah masih terbuka.
Sesampainya di sekolah, beruntung gerbang masih terbuka lebar, jadi ia tak perlu memohon pada satpam untuk membukakan gerbangnya.
Arta turun dari mobilnya dan menghampiri ketiga sahabatnya.
"Tumben lo telat Ta" ujar Aletta heran.
"Semalem gue abis drakoran, trus tadi gue di bangunin mama tapi ga bangun" jawab Arta.
"Kebo lo" tukas Zea.
"Sebaiknya ngaca dik" balas Arta.
"Udah ah yuk masuk ke kelas" ujar Sofia di angguki ketiga sahabatnya.
.•°°•..•°°•..•°°•..•°•.
Kringgg...
Bel istirahat telah berbunyi, kini Aodra sedang menuju ke kantin.
Sesampainya di kantin, mereka duduk di salah satu meja yang dekat dengan meja Reyvaska, setelahnya mereka memesan makanan dan minuman.
"Mau pesen apa lo pada, tar gue yang pesenin" tanya Arta.
"Mie ayam sama es teh aja gue" jawab Zea.
"Aletta sama Sofia apa?" tanya nya lagi.
"Samain aja semua, biar ga ribet" ujar Sofia lalu Arta mengangguk dan pergi memesan.
"Kiw cewek" siul seseorang di meja seberang.
"Apasih lo!" sentak Aletta.
"Neng geulis jangan marah marah atuh, nanti cantiknya hilang" ujarnya sambil mengedipkan mata genit.
"Dih sokab lo!" ujar Aletta masih meladeni.
"Jadi pacar abang yuk neng" lelaki itu semakin gencar menggoda Aletta.
"Lo pilih diem apa gue sumpel pake ni sambel" ujar Sofia muak sembari mengangkat pakai sambal.
Lelaki yang menggoda tadi pun langsung diam dan tak berani menatap ke arah Aodra lagi.
"Kicep kan lo" ucap Zea.
KAMU SEDANG MEMBACA
AODRA
Science FictionMenceritakan tentang 4 sahabat yang di keluarkan dari sekolahnya karena selalu membuat masalah, lalu mereka pun memilih masuk ke salah satu sekolah. SMA CAKRAWALA. Akankah mereka betah di sekolah baru mereka? Dan bagaimana jadinya ketika mereka bert...
