BAB 17

266 41 17
                                    

Ratu hanya duduk terdiam setelah Jordan datang dan memarahinya.

" Rat Lo nggak papa kan " ungkap Febby
" Ya nggak papa lah serius amat sih " jawab ratu sambil tertawa.
"Bentar lagi kita ke fakultas tehnik ya" tutur Febby
" Oke gue siap beresin tas gue dulu "
" Gue langsung ke perpus dulu ya kalian kan mau ada tugas " saut Ningrum
" Iyha Lo kekelas sendiri nggak papa kan " ungkap Febby
"Iyha nggak papa sampai ketemu lagi" jawab Ningrum.

Ningrum pergi ke perpus dan Febby ratu pun langsung pergi ke fakultas tehnik.

" Kita nanti cek kesehatan anak fakultas tehnik yha " ungkap Febby

Sesampainya di fakultas tehnik
Ratu bertemu Kelvin.

" Kenapa Lo ada di sini Lo nyariin gue ya " ungkap Kelvin sambil tersenyum
" Nggak usah ke pedean deh Lo gue ada praktek di kelas Lo " jawab ratu
" Gue kira Lo mau ketemu gue "
" Idih ogah banget " jawab ratu

Ratu Febby dan teman lainya langsung melakukan tugasnya.

" Ratu nanti pulang bareng gue ya " tutur Kelvin
" Gimana ya nggak papa deh dari pada pulang bareng Jordan gue masih males sama dia " ungkap ratu dalam hati
" Gimana mau nggak malah bengong " tutur Kelvin
" Iyha " jawab ratu
" Seriusan Lo rat " saut Febby
" Maksud Lo bilang gitu apa " bentak Kelvin.
" Apaan sih orang gue cuman nanya " jawab Febby.

Setelah kegiatan selesai Kelvin Indra ratu Febby pun langsung bersiap siap untuk pulang.

" Lo ngapain ngikutin kita " ungkap Indra sambil melototin Febby
" Apaan sih orang gue cuman mau matiin teman gue aman " jawab Febby
" Lo pikir Kelvin penjahat udah sana pulang "
" Suka suka gue dong ngapain Lo ngatur ngatur " bentak Febby
" Udah nggak usah berantem Febby Lo balik duluan aja nggak papa gue aman kok nggak usah kuatir " saut ratu sambil tersenyum.

Setelah mendengar perkataan ratu Febby langsung masuk ke mobil dan langsung pergi.

" Yaudah Lo hati hati kabarin kalau udah Sampek rumah " tutur Febby
" Udah sana pergi " jawab Indra
" Terus Lo ngapain masih di sini juga " saut Kelvin
" Ya mau pulang bareng elo lah " jawab Indra
" Gue mau nganterin dia dulu Lo duluan aja "
" Rasain emang enak di usir " teriak Febby dari dalam mobil
" Ngapain Lo ikut ikut udah pergi sana " jawab Indra.
" Udah sana " bentak Kelvin
" Iyha iyha "

Indra pun pergi
Jordan yang mencari ratu akhirnya melihat ratu di parkiran
Jordan pun langsung menghampiri nya.

" Kemana aja " ungkap Jordan
" Nggak kemana mana kok gue cuman mau pulang " jawab ratu
" Kalau mau pulang tunggu jangan kayak gini gue nyariin Lo kemana mana " bentak Jordan
" Gue pulang bareng sama Kelvin " jawab ratu.

Jordan yang mendengarnya langsung menatap ke arah Kelvin.

" Pulang bareng gue aja " ungkap Jordan sambil menggunakan helm
" gue pulang bareng Kelvin aja" jawab ratu
" Masih marah masalah tadi " tutur Jordan sambil menatap ratu
" Enggak " jawab ratu
" Yaudah terserah Lo aja "

Jordan pun langsung pergi meninggalkan ratu dan Kelvin.

" Kenapa nggak maksa sih " ungkap ratu dalam hati
" Kenapa Lo nyesel tolak pulang bareng sama dia " tutur Kelvin.
" Enggak yaudah ayok pulang " jawab ratu.

Akhirnya pun Kelvin mengantar pulang ratu.

Sesampai rumah ratu Kelvin pun kaget karena ratu meminta berhenti pas di depan rumah Jordan.

" Ini nggak salah tempatnya " ungkap Kelvin
" Enggak kok emang kenapa " jawab ratu.
" Yha nggak papa sih yaudah gue langsung "
" Makasih ya udah ngaterin gue " tutur ratu sambil tersenyum.
" Ni cewek kalau senyum manis juga " ungkap kelvin dalam hati sambil menatap ratu
" Malah bengong Lo nggak mau pulang " ungkap ratu.
" Yaudah gue pulang dulu " jawab Kelvin

Setelah Kelvin mengantar pulang ratu Kelvin pun langsung pergi ke markas nya.
Sesampai markas Kelvin kaget melihat rojer dan temanya luka luka dan semua sudah berantakan.

" Kenapa bisa kayak gini " bentak Kelvin
" Tadi Axel Dateng bersama segerombolan orang kayaknya dia buat geng baru terus mereka semua ngeberantaki markas kita gue sama temen temen udah coba ngelawan tapi kita kalah jumlah " jawab rojer
" Lo gimana "
" Gue nggak papa cuman luka sedikit " jawab rojer
" Dia udah berani macem macem sama kita " ungkap Kelvin dengan senyuman sadis

Indra yang datang pun juga ikut kaget melihat semua udah berantakan.

" Ulah siapa ini " tanya Indra
" Ulah Axel " jawab rojer
" Bener bener gila ya tu orang " tutu Indra
" Kita harus bales dendam " jawab rojer
" Ngapain nggak usah tanggepin orang yang nggak penting kayak dia yang penting sekarang kita rapiin semuanya terus Lo rojer ajak temen temen yang luka ke dokter " saut Kelvin.

Di sisi lain ada ratu yang berjalan masuk ke arah kamarnya.
Saat ratu masuk ke dalam kamarnya tiba tiba ratu di kaget kan dia Jordan yang sudah ada di samping pintu.

" Astaga ngapain Lo " bentak ratu.
" Harusnya gue yang tanya ngapain pulang sama Kelvin " jawab Jordan
"Yha suka suka gue lah " ungkap ratu sambil menaruh tasnya di kasur.
" Gue udah bilang jangan Deket Deket sama Kelvin "
" Kenapa sih Lo ngatur ngatur hidup gue " teriak ratu

Jordan pun berjalan mendekat ke arah ratu.

" Ngapain Lo Deket Deket gue " bentak ratu
" Gue udah berulang kali bilang jangan Deket Deket sama Kelvin " jawab jordan
" Emang kenapa masalah nya sama elo apa "
" Karena gue.."

Jordan yang berjalan entah kenapa tersandung dan langsung jatuh ke arah ratu.
Mereka pun saling menatap cukup lama.
Tiba tiba ayah Wijaya datang dan melihat ratu dan Jordan berpelukan di atas ranjang.
Om Wijaya langsung reflek menarik Jordan dan langsung memarahi Jordan.

" Kamu mau macem macem sama anak saya jangan kurang ajar yha " bentak ayah Wijaya
" Om tenang om " jawab Jordan
" Ayah jangan salah paham "

Tante citra dan om irlangga yang mendengar kegaduhan di kamar ratu langsung berlari masuk ke kamar ratu.

" Ada apa ini " tanya om irlangga
" Anak kamu mau macem macem sama anaku" jawab ayah Wijaya
" Aduh Jordan mamah kan udah bilangin tahan dulu Sampek kalian udah nikah " bentak Tante citra.

Ayah Wijaya dan om irlangga pun kaget saat mendengar perkataan Tante citra

" Aduh apa lagi ini " ungkap ratu dalam hati "

" Maksud mamah apa Jordan sama ratu udah sering ketauan mamah " tutur om irlangga
" Pah tenang dulu kalian pada ngapain sih " jawab Jordan.

Ayah Wijaya pun langsung memarahi ratu.

" Ratu ayah nggak habis pikir ya sama kamu " bentak ayah Wijaya
" Ayah ini nggak kayak yang kalian pikirin ini cuman salah paham " jawab ratu
" Wijaya udah jangan di marahin lagi kasian dia kan mereka emang bentar lagi mau menikah " saut Tante citra

Jordan dan ratu yang mendengarnya malah tambah menjadi bingung.

" Sebaiknya kita nikahin aja dulu mereka nggak usah acara yang mewah yang penting mereka udah menikah " ungkap Tante citra

Jordan dan ratu pun lemas tak berdaya melihat sikap orang tua mereka


FOR AWAY FROM METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang