''"""""""""""""-------------------------------"""""""""""""""""""
Parkiran basement kampus
Atta dan Alexa sudah sampai di basement dengan tangan saling berpegangan satu sama lain, ya Atta di seret paksa oleh Alexa sedari tadi
"lex.... lex,,,,, ooyy!!"
"lepas napa eh lu, gak cape apa daritadi nyeret gua mulu...."
"uuuppss lupa gua ta, hehehe"
Seraya melepaskan tangannya, lalu mencari motor Atta di sana dan mulai keluar dari basement itu yang berboncengan dengan Alexa dan sudah berada di luar kampus itu
Atta menghentikan motornya sesaat
"eh kenapa ko berhenti bang?"
"iya gua ga tau mau ke mana lex" dengan muka menoleh kearah belakang dengan memonyongkan bibirnya sekilas
"hahahha iya sory, ketempat biasa aja lah, kita kesana aja ya"
"gitu dong lu mah kebiasaan kagak bilang, lu kira gua bisa baca pikiran apa" sembari mengeluarkan lidahnya
"yaudah pegangan yah nanti lu jatoh"
"kagak ada ya gua jatoh, lagian tumben lu pake motor butut lu yang ini ? biasanya lu pake moge kalo gak mobil bokap lu bang" serta mencubit kecil perut Atta
"awwww!! Nyet sakit ih..., iya lagi males gua pen pake motor ini aja gua, ga berisik"
"boong banget lu bang, palingan lu ga mau kan jadi pusat perhatian mangkanya pake ini kerangka"
"woy elah..... walapun gini' juga motor ya masih bisa jalan lex, lu tau kan gua kagak mau diliatin orang' apalagi tatapan mereka noh ke gua njiirr"
Alexa tertawa mendengarnya dan Atta tersenyum kecil mendengarnya. Lalu mereka melesat dengan kecepatan sedang ke cafe biasa mereka nongkrong yang sedikit jauh dari kampusnya sekitar 15 menit.
Setelah sampai merekapun duduk dipojokan tempat biasanya mereka menghabiskan waktu, dan Alexa segera berdiri untuk memesan tidak lupa membawa asbak untuk sahabatnya itu.
"nih bang.... " dengan menyodorkan kopi cappuccino ke depan Atta
"makasih alex sayangg....tau aja" dengan nada mengejek dan tersenyum
Tidak ada percakapan diantara mereka untuk beberapa saat karena Alexa sekarang sedang melamun melihat Atta yang sedang asik dengan hpnya dan sebatang rokoknya di tangan kanannya, ya dia kidal lebih aktif pada tangan kirinya itu.
"haaaa... ta coba aja lu cowo dah gua jadiin pacar lu" gumamnya dalam hati
Ya Alexa menyukai Atta sahabatnya itu, sejak lama tapi hanya sebagai sahabat. Aneh bukan, bisa saja karena tampang dan perawakannya yang seperti pria itu membuatnya menyukainya, wanita pun tergila' padanya sampai pria pun tak sedikit yang menyukainya.
Bisa dibilang mahluk abstrak yang didepannya ini disuka dua gender sekaligus. Dalam hal penampilan dan sifat pun tak kalah baik hanya saja dia sedikit tertutup dan dengan gampangnya menarik garis dari orang' yang ingin mendekatinya, belum lagi sikap dinginnya.
Padahal Alexa sendiri cantik dan banyak yang mengincarnya, dasar tidak tahu diri. Apa memang para manusia rupawan tidak menyadari kecantikannya sendiri ya, Thorpun heran ...
"lex,lex,lex.... Oy kutu!!"
"eh apaan bang , selow aja napa" mengerjapkan matanya membuat lamunannya terhenti dan kaget dengan panggilan Atta
KAMU SEDANG MEMBACA
(BH) Beautiful Hope
Teen FictionAku tidaklah berbakat Aku yang selalu gagal dan merepotkan semua orang Berharap dapat memberitahukan perasaanku yang sebenarnya, tapi aku tidak pandai menyampaikannya Aku selalu bertanya-tanya sedang apa diriku ini... Tapi sekarang, aku sadar kalau...