"Bisa gak lepasin tangan lu ini"
"Gak! Gua harus memperjelas sama lu ta, lu jangan ngerusak hubungan gua sama Alexa"
"Hah?? Ngerusak?"
"Ya mending lu jauh' dari kehidupan kita berdua, gua udah bersabar selama ini"
"Ngapain gua harus ngelakuin hal itu Dion, toh kalian sekarang udah gak ada hubungan apapun bukan, so yang harusnya ngejauhin Alexa itu lo bukan gua!"
"Anjing lu semuanya karena ulah lo ya, Alexa jadi berubah"
"Yakin karena gua? bukannya karena lu ya Dion, lu pikir gua gak tau kelakuan lu selama ini di belakang Alexa hmmm"
Dengan menarik kerah baju Dion membuat jarak mereka berdua saling mendekat dan berhadapan saling menatap tajam satu sama lain.
"Gua tau lu selalu ngikutin dia selama ini sampai anak buah lu satu itu si monyet lu pun gua tau, lu pikir gua gak sadar yang lu lakuin"
"Hahahahaha jadi lu dah tau tapi lu diem aja" lalu melepas cengkramannya dan mendorongnya agar menjauh
Dion melangkah mendekatinya lalu berbisik sedikit menunduk "Tunggu pembalasan gua" lalu melangkah pergi begitu saja
Atta hanya menatapnya tajam
"Dasar cowo obses gila" gumamnya pelan dengan perasaan kesal menatap Dion pergi meninggalkan pekarangan rumah
"Harus banyak' sabar ngadepin makhluk satu itu" lalu membalikkan badan memasuki rumah yang sudah di tunggu oleh Alexa dan Kinan
"Ta, si monyet siapa maksud lu?" tanya Kinan setelah memasuki pintu
Atta tidak menjawab pertanyaan itu dan menghampiri Alexa yang tengah terduduk di sana
"Lex lu gapapa?" tanya Atta
"Gua gapapa, gua mau ke kamar dulu kalian di sini aja"
Saat menaiki tangga tiba' Alexa memanggil
"Ta, lu ikut gua" tanpa menoleh lalu melanjutkan langkahnya
Atta lalu segera mengikuti ke arah kamar Alexa
"Kalian jangan lama' gua sendirian ini" ucap Kinan lantang dari bawah sana
"Berisik Kinan" ucap Atta
"Anjir lah gua malah ditinggal sendiri di sini, mana nyokapnya entah kemana kan jadi diriku kesepian"
""""""""""""'"""_________________"''''''''''''''''''''''''''
Di dalam kamar
"Jadi lu bahas apa tadi di depan sama Dion?"
"Lu juga habis dari mana sma dia, dan kemana aja selama ini menghilang hmmm"
"Kenapa?" sambungnya
"Mumpung kita udah ketemu, gua harus jelasin semuanya" sebelum melanjutkan kata' nya Alexa menghembuskan napas dan duduk di tepi ranjang
"Duduk di sini" perintahnya
"Ini gua dah duduk lex" sahut Atta
"Sini bego sebelah gua lagian jauh amat lu malah duduk di situ"
"Hmmm" lalu beranjak mendekati Alexa dan duduk di sebelahnya membuat jarak
"Anjir lah Alex bisa biasa aja gak sih natapnya dingin banget jadi merinding gua liat lu serius kaya gini" gumamnya dalam hati
KAMU SEDANG MEMBACA
(BH) Beautiful Hope
Teen FictionAku tidaklah berbakat Aku yang selalu gagal dan merepotkan semua orang Berharap dapat memberitahukan perasaanku yang sebenarnya, tapi aku tidak pandai menyampaikannya Aku selalu bertanya-tanya sedang apa diriku ini... Tapi sekarang, aku sadar kalau...