aku ingin bersamamu Sho x Upi WEE!!!

chapter 1

Oke jadi gini aku akan membuat cerita fanfiction dari komik Webtoon yang pasti kalian pada tau kan yaitu " WEE!!! " dari author { amoebaUWU }

Yah aku tau pada akhirnya Upi dan Enzo sudah berstatus "PDKT " ( pendekatan )

Tapi aku ingin membuat cerita Sho X Upi soalnya aku dulu pernah ship mereka tapi sayangnya jadi kapal karam karena berbeda keyakinan ( agama ) 😭

Jadi menuntaskan rasa sakit hati ku ini jadinya aku membuat cerita fanfiction . Maka dari itu biarkan mereka bersama 😭

Semoga kalian suka dan terhibur meski aku ini sedikit slow update :)

Mon maaf jika ada typonya

Dengan ini cerita ini dimulai :3

Happy reading!

•
•
•
•
•
.
.
.
.

Author POV

Disuatu tempat hidup lah seorang gadis yang bernama UPI ia seorang gadis bar bar,dan suka cogan.

Saat ini ia sedang bersiap siap untuk berangkat kesekolah, ia memakai sedikit make up dan menyisir rambutnya dan Jan lupa untuk menata rambutnya tersebut. Rambut coklat dan orange nya yang indah dan lembut itu sudah tertata rapi.

Dan tidak lupa untuk memakai handband nya, di pergelangan tangannya untuk menutupi bekas luka sayatan tersebut.

Setelah siap siap dia ke ruang makan untuk sarapan tapi sebelum ke ruang makan ia mengurungkan niatnya untuk kesana.

PRANG!!

CTAK!!

BRUK!

KAU INI YA! SUKA MENGHAMBURKAN UANG BUAT HAL TIDAK BERGUNA! MAU MAKAN APA KITA?!

BERANINYA KAU YA TERIAK - TERIAK SAMA SUAMI! SIAPA YANG MENGAJARKAN MU???!!!!

AKU NIKAH SAMA KAU ITU BUKAN UNTUK SUSAH!

PLAK!

AAKKHH!

UPI yang melihat itu langsung menolong umminya, yang barusan di tampar keras oleh ayah nya.

Tapi umminya malah menepis tangan nya,

" Tidak usah pedulikan ummi! sana kau kesekolah, tuh ambil! uang jajannya kau sarapan saja dikantin ! "
Teriak sang ummi.

UPI langsung mengambil uang jajannya dan langsung pergi kesekolah.

Di perjalanan nya ia tertunduk diam, terdengar suara isakan nya.

Hiks.. hiks.... Hik.

' kenapa Upi harus begini,? Apakah uang adalah salah satu jalan keluar dari permasalahan ini? Upi capek... berapa kali aku harus menyayat tangan upi?... ' batinnya UPI.

Tiba tiba sebuah tepukan kecil di pundaknya Upi, Upi pun melihat siapa yang menepuk pundak nya itu dan, dia melihat seorang gadis hijab yang pendek dan menggunakan jaket berwarna merah kesukaan nya.