"Malam itu kami membawanya pergi ke taman bermain, menikmati liburan musim dingin terakhir sebelum dia kembali bersekolah"
"Kami ingin menjadikan liburan tahun itu lebih berkesan dan hal itupun menjadi kenyataan"
"Tapi bukan kesan baik yang kami dapatkan malah sebaliknya"
"Hikss... Hikss... Andai saat itu kami lebih menjaganya pasti semua ini tidak akan terjadi hikss... "
"Saat itu dia meminta kami membelikan es krim, tapi karna kelalaian kami tanpa sengaja melepaskan genggaman tangannya..."
"Dia... Hikss... Terpisah dari kami hikss... hikss... Kami berusaha mencari di segala tempat di taman hiburan itu tapi tidak berhasil menemukannya hikss.."
"Hingga keesokan paginya kami menerima kabar jika bukan anak kami saja yang hilang pada malam itu di sana"
"Banyak anak yang hilang karna diculik dan ternyata anak kami adalah salah satunya hikss... hikss..."
"Beberapa hari kemudian barulah berita penculikan anak itu beredar di masyarakat"
"Kami mencarinya dengan berbagai cara, bahkan sampai sekarang kami masih berharap menemukannya"
"Hikss.. Sudah 20 tahun berlalu hikss... hikss... Kami bahkan tidak tau apakah dia masih hidup atau tidak hikss"
"Bapak-ibu kami turut prihatin atas kejadian yang menimpa keluarga kalian" ujar Mew
"Terimakasih kalian sudah mau berbagi cerita dengan kami" ujar Joss
"Sama-sama nak, semoga pernyataan kami tadi bisa membantu kalian"
"Pasti, pasti ini sangat membantu kami, kalo begitu kami pamit dulu" pamit Mew
~~~
Setelah mewawancarai pasangan suami-istri itu Mew dan Joss pergi meninggalkan kediaman pasangan tersebut, tempat selanjutnya yang mereka datangi adalah sebuah cafe, tempat dimana Mew dan teman-temannya yang lain sudah membuat janji untuk bertemu
KAMU SEDANG MEMBACA
Where are you? || GulfMew (End)
RomantikMew seorang mahasiswa jurusan jurnalistik berusaha untuk mendapatkan hati kakak tingkatnya yaitu Gulf mahasiswa jurusan Seni Rupa Tapi dalam upaya mendapatkan hati sang pujaan Mew justru di sibukkan dengan kasus misteri pembunuhan yang tidak terpeca...