Seungcheol dan teman temannya sedang berkumpul di ruang tamu dengan muka yang sangat serius. Entah apa yang akan mereka bicarakan.
Jun yang sedari tadi bermain dengan ponselnya membaca sebuah novel untuk mengusir rasa bosannya akhirnya membuka suara.
"Ehmm ini kenapa ya kita disuruh kumpul gini?" Tanya Jun yang sedari tadi penasaran, gimana enggak? Seungcheol meminta mereka berkumpul di ruang tamu namun dia malah melamun entah memikirkan apa.
"Kalian ngerasain sesuatu nggak sih? Semenjak mereka datang, aku merasa mereka selalu menutupi sesuatu. Aku kemarin melihat Jeonghan yang entah darimana datang ke butik dengan penampilan yang acak acakan. Rambut yang sedikit berantakan seperti terkena angin dan matanya yang sembab. Beruntung kemarin aku mau mengantar mama ku untuk ke butik nya" jelas Seungcheol yang membuat mereka termenung, benar. Semenjak kedatang anak baru itu, mereka merasa ada sesuatu yang disembunyikan dan itu berkaitan dengan mereka bertujuh. Bahkan wajah mereka sangat mirip dengan cinta pertama mereka.
Ah pasti kalian akan menyangkal dengan, bukankah itu hanya cinta anak kecil? Mana bisa anak kecil mengklaim bahwa itu adalah cinta pertama mereka. Tapi itulah yang dirasakan mereka ber tujuh. Dulu chan sangat tergila-gila dengan Hannie begitupun Seungcheol. Dan anehnya butik langganan mamahnya adalah milik Jeonghan dimana nama dia terkenal dengan Hannie. bukankah itu suatu kebetulan yang mustahil?
"Aku merasa, wonwoo sangat mirip dengan nonu. Kalian tahu aku dulu selalu menolaknya bahkan saat dia berada di dekatku pun aku akan marah. Tapi semenjak hilangnya mereka aku merasa bersalah dan merasa kesepian" ujar Mingyu sedih mengingat kenangannya disaat ia membentak anak yang dulu selalu membantunya dan berada di sekitarnya.
" Aku bingung, kata Bunda mereka bertamasya dan menghilang setelah kecelakaan. Lalu media mengungkapkan bahwa mereka telah tewas karena terhanyut ombak pantai. Tapi apakah kalian percaya akan hal itu? Maksudku, bagaimana bisa mereka hanyut bahkan barang barang mereka pun bersih, tidak ada yg bisa ditemukan di bus itu kecuali foto." Ungkap Seokmin yang masih memikirkan spekulasi nya, bahwa mereka masih hidup hanya saja entah sedang dimana.
"Aku yakin mereka ada cinta pertama kita, aku tidak pernah merasakan jantungku berdebar sekencang itu saat berada di sebelah gadis lainnya. Tapi Seungkwan? Bahkan hanya mendengar namanya saja sekarang jantungku sudah berdebar-debar" ujar Hansol yang langsung di hadiahi lemparan kacang dari teman temannya.
"Yeu, bucin!" Kesal Mingyu.
"Udah udah, mending sekarang bubar. Tidur, besok sekolah" Final Seungcheol lalu bergerak menuju kamarnya untuk beristirahat.
______________
Lost Her
________________
Pagi hari yang suram menurut Jeonghan, hari ini adalah hari dimana Jeonghan ingin melupakan segalanya. Ingin mereset kembali otaknya agar ia tidak mengingat hal itu.
"Han, kamu izin aja nggak papa nanti aku izinin" ucap Jisoo yang melihat wajah Jeonghan yang pucat.
"Nggak papa Soo, tenang saja aku baik baik saja kok. Lagi pula kejadian itu juga sudah berlalu" sanggah Jeonghan dan melanjutkan masakannya yang sempat tertunda karena melamun.
"Tapi han-"
"Morning~" sapa Latifa yang baru bangun dan menghampiri kedua eonnie nya yang sedang di dapur itu.
"Eoh Latifa udah rapi, tolong panggilin yang lain ya buat turun makan" ucap Jeonghan lembut membuat Latifa mengerti bahwa hari ini adalah hari dimana eonnie kesayangannya akan sedih seharian dan terkadang menangis tanpa sebab.
"Okey eon" Latifa pun pergi membangunkan yang lain untuk segera makan.
"Ji eonnie bangun~ Eonnie~" latifa mengguncangkan tubuh Jihoon namun sang empu tetap tidak bergerak dan masih bergelung dengan selimutnya.
"Aish,eonnie ini susah sekali dibangunkan" kesal Latifa lalu pergi menuju kamar mandi mengambil seciduk air dan menciprat cipratkan air itu ke wajah Jihoon.
"Eonnie bangun, ji eonnie banjir. Eonnie" ucap Latifa saat mencipratkan air itu namun tetap sama, Jihoon masih asik di alam mimpinya. Tidak ada pilihan lain
'Byur'
.
.
.
Tbc..
Hola!
Apa kabar? Masih nungguin book ini kah? Hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
LOST HER||SEVENTEEN GS||(Slow Update)
Fanfiction"Aku mencarinya kemana mana,tetapi tidak pernah menemukannya dimana dirimu sebenarnya??"-Seungcheol " Aku merindukanmu,maafkan aku"-Mingyu "Aku selalu memimpikanmu,apakah kau juga memimpikanku?"-Seokmin " Kumohon datanglah aku sangat sangat mencinta...
