10

7.6K 498 37
                                    

Happy reading dear 😸





"Shitt, nasib gue gini amat anjir duduk di sebelahnya ni cowok" batin Alora meneguk ludahnya kasar

Selama pelajaran berlangsung, Gio terus menatap Alora dengan lekat, tapi Alora tak memperdulikannya ia tetap fokus pada pelajaran

"REZA IBU TAU NILAI KAMU BAGUS-BAGUS, TAPI TOLONG PERHATIKAN PENJELASAN DARI IBU TERLEBIH DAHULU AGAR FAHAM" Tegur Bu Sri pada Reza yang terus menatap Alora, tapi Reza bodoamat dia tetap menatap Alora membuat Alora sedikit risih

"REZA DENGAR UCAPAN IBU NGGAK SI?!" Teriak Bu Sri lagi karena Bu Sri tak dihiraukan oleh Reza, tiba-tiba suara bell pun berbunyi

KRINGGG!!

Semua murid pun bersorak gembira karena sekarang waktunya istirahat

"Baiklah anak-anak, ibu cukupkan pelajarannya sampai di sini, ibu izin pamit permisi" ucap Bu Sri lalu keluar dari kelas XI IPA 4

Hampir semua murid berbondong-bondong pergi ke kantin untuk mengisi perut mereka tetapi Alora masih duduk di kursinya dengan bersandar di tembok, sedangkan Reza masih duduk disebelah Alora entah ngapain

"Woi Ra, lu gak ke kantin?" Tanya Natasha

"Males" jawab Alora

"Ayo dongg gue laper nih" ucap Fiona mengajak Alora

"Yaudah ayo" jawab Alora lalu pergi meninggalkan kelas

Reza yang melihat Alora sudah keluarpun ikut menuju ke kantin lalu duduk di tempat duduknya bersama geng BW (Black Wolf)

"Nat, tempat duduknya penuh semua nih, kita duduk di mana dong?" Tanya Fiona

"Mana gue tau anjir" jawab Natasha

Tiba-tiba ada suara yang memanggil mereka

"ALORA SINI" Ajak pria yang ternyata itu adalah Revan sembari melambaikan tangannya dengan senyuman manis,teriakan Revan yang begitu keras pun membuat para murid menoleh kearahnya membuat para murid heran, apa hubungan Alora dan geng BW yang terkenal itu?, Alora dan kawan-kawan pun langsung saja ke situ

"Apa?" Tanya Alora pada Revan

"Lu kehabisan tempat dudukkan? Sini sama kita aja" jawab Revan sembari menunjuk beberapa bangku yang kosong itu, tanpa plin-plan Alora langsung duduk di tempatnya dan diikuti oleh teman-temannya

"Thanks" ucap Alora berterimakasih diangguki Revan dengan senyuman manisnya

Anna-Varo-Zion-Reza-Alora-Zea
    Meja
Gilang-Bima-Revan-Natasha-Fiona
(Posisi tempat duduk)

"Hikss Varoo kenapa ada banyak jalang disini hikss" tangis Anna sembari menunjuk Alora dan teman-temannya

"Maksud lo apa?" Tanya Alora dengan tatapan tajam setajam pisau

"HIKSS KOK KAMU BENTAK AKU SIHH HIKSS K-KAN AKU GAK SALAH HIKSS" Tangis Anna menjadi-jadi

Dih apaan sih anjir tuh anak cengeng banget

Lembek banget anjir perasaan Alora gak bentak deh

Sumpah pengen gue jitak tuh kepala

Untung pacarnya Varo, kalo bukan udah jadi bahan bullyan gak sih?

Pantesan anjir si Revan sama Reza gak suka sama Anna, ternyata oh ternyata gini toh kelakuan seperti anjing haus belaian

Gajelas banget anjing

ALORA TRANSMIGRATION (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang