3

5.5K 75 0
                                    

Saat ini pukul 06:00 sore, setelah berunding mereka setuju untuk mengerjakan tugas di rumah Alvin.

Dila saat ini baru selesai mandi dan masih mengenakan handuk yang melilit di tubuhnya.

Dila mengambil hair dryer untuk mengeringkan rambutnya sambil bersenandung kecil dan menggerakkan tubuhnya sesuai alunan musik yang ada di ponselnya, sampai Dila tak sadar bahwa ada sepasang mata tajam yang sedang menatapnya dengan sorot mata yang tajam sambil bersedekap dada.
Setelah selesai mengeringkan rambut kini Dila hendak menuju walk in closet untuk berganti pakaian, namun baru 2 langkah

Grebbbb

"Baby" ucap Alvin dengan suara seraknya sambil mengendus leher putih Dila.

"Ka... Kakak kok di sini? Kenapa gak ketuk pintu dulu?!"

Alvin langsung membalikkan tubuh Dila dan

"Emphhh... Ka... Kakak" ucap Dila di sela lumatannya sambil memukul dada bidang Alvin.

Alvin terus mengecup bibir mungil Dila, menghisap, mengabsen setiap deretan gigi di rongga mulut Dila dan melilitkan lidah mereka.

"Kakak emphh... Le... Lepass!!" Ucap Dila sambil memukul dada bidang Alvin.

Setelah tautan terlepas Alvin pun mengusap pelan bekas Saliva di bibir mungil Dila yang kini sudah sedikit membengkak.

"Kakak apaan sih!" Ucap Dila sambil menepis tangan Alvin dan mendorong tubuhnya.

"Sorry baby, kamu terlalu sexy untuk di lewatkan"

"H-hahh?"

Alvin sontak kembali melumat bibir mungil Dila dan meremas salah satu buah dada Dila sambil merebahkan tubuhnya di atas kasur.

"Enghhh... ka... Kakk" desah Dila di sela protesnya.

Sontak membuat Alvin semakin bertambah gairah.

"Woy, bos di mane lu kok sepi!" Teriak Danial dari lantai bawah.

"Shitt" umpat Alvin sontak menghentikan kegiatannya dan pergi meninggalkan Dila sendiri di kamar tanpa mengatakan apapun.



Next❗❗❗

Jangan lupa follow ya gaes ya!!!!

Obsesi Kakak GilakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang