NIEL

Lupakanlah

Coba sambil dengerin lagu diatas deh

.
.
.

Aku sedang mengemudikan mobilku menuju salah satu cafe dikota ini, dimana aku dan sahabat-sahabatku janjian untuk berkumpul.

BRAKKKKK BRAKKK BRAKKKKK

Suara mobil yang bertabrakan secara beruntun disamping mobilku. Hah sungguh beruntung bukan mobilku yang kena.

Saat aku melihat kondisi kecelakaan, dari dalam mobil-mobil itu keluar para manusia yang menjadi korban. Dan saat itu juga aku melihat seseorang yg sangat aku kenal, dengan kondisi dahinya mengalir darah segar.

Dengan segera aku tepikan mobilku, aku menghampirinya memastikan benarkah yg aku lihat itu dia.

"Shani..."panggilku

"Oh Oniel... Shhhh ah aduh sakit"jawabnya sambil meringis memegang kepalanya yg terasa sakit.

"Ayo kita ke RS, biar lukamu cepet diobatin"ucapku khawatir

"Iya niel, bentar ambil tas dulu dimobil"ucap shani

"Maaf permisi pak, ini temen saya luka lumayan parah jadi langsung saya bawa ke rs aja ya.

Ini kartu nama saya kalau nanti ada pembahasan mengenai kecelakaan ini bisa hubungi nomer yg disitu"ucapku kepada petugas

"Oh iya mba, mobilnya akan diderek dan untuk selanjutnya nanti kita hubungin mbanya"ucap petugas

"Baik terimakasih pak"ucapku

"Ayo niel, ini darahku ga berenti masih ngocor"ucap shani yg memang terlihat kacau dengan darah yg masih terlihat keluar dari lukanya.

"Ayo ayo mobilku disitu, kamu kuat jalan kan sampe sana?tanyaku

"Kuat niel"ucapnya

Aku membantu memapahnya menuju mobilku. Sampai dimobil dan dengan segera aku lajukan mobil menuju RS terdekat.

.
.
.
.

Selesai pengobatan di IGD, aku menghampiri shani.

Aku menyelesaikan administrasi RS dan menebus obat yg sudah diresepkan dokter lalu kembali ke tempat shani di tangani.

"Shan, gimana? Butuh ranap ga?"tanyaku

"Engga niel, ini udah bisa pulang kok td cuma dijahit aja soalnya sobek ternyata"ucapnya

"Syukurlah kalo gitu, ayo aku anter pulang. Rumahmu masih ditempat yg samakan?"ucapku

"Masih kok, udah lama ya kamu ga kerumah"ucapnya

"Iya" ucapku singkat

Kami berjalan keluar dari RS dan menuju parkiran.

"Niel, makasih udah nolongin aku. Ga nyangka banget bisa ketemu lagi sama kamu, ditolong juga" ucapnya

"Sama-sama, lagiankan emang aku lewat situ terus kenal kamu dan masak aku diem aja liat orang yg aku kenal kecelakaan gitu. Mana kondisi kamu tadi lumayan parah"ucapku

"Iya niel"ucapnya

Drrrttt drrttt drrtt

Suara getar hp oniel, saat dilihat ternyata olla menelponnya.

"Halo olla" ucapku

"Lo udah sampe mana deh, perasaan udah otw dari tadi kok ga sampe-sampe? Umroh dulu lo?"ucap olla

"Ada insiden, gue nyusul kalo masih sempet. Tapi kalau kalian udah mau balik ga papa balik aja ga usah nunggu gue"ucapku

"Loh insiden apaan nyil? Ya udah kita pulang duluan deh."tanya olla