Namaku Gafna Dzahira, aku baru memasuki usia 17 tahun saat aku bertemu dengannya. Jatuh cinta pada seorang yang bukan seharusnya bukanlah keinginanku, tapi apa yang bisa aku lakukan kalau aku memang benar-benar jatuh cinta padanya. Apakah aku bisa m...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"semoga gue ga salah ambil keputusan"
Gaf pun akhirnya pergi tidur dan mematikan ponselnya agar tidak ada yang menghubunginya lagi di malam itu.
Pada ke-esokkan harinya Gaf bergegas berangkat ke sekolah, sesampainya disekolah ia mendapatkan pengumuman dari walikelasnya tentang perayaan hari kemerdekaan. Sekolahnya akan mengadakan berbagai macam lomba dan setiap kelas wajib mengikuti lomba tersebut.
"ibu ada pengumuman tentang lomba yang akan dilaksanakan dalam rangka merayakan hari kemerdekaan" ucap bu Yera.
"lombanya ada apa aja bu?" tanya Lita.
"ada menyanyi, membuat poster bertemakan kemerdekaan, membaca puisi, pidato masih banyak lagi. Nanti ibu share di grup poster tentang lomba - lombanya" balas bu Yera.
"itu lombanya wajib bu?" tanya Gaf.
"iya betul wajib, setiap kelas wajib nyumbangin perwakilan disetiap lomba" jawab bu Yera.
"jadi sebelum ibu tunjuk, apakah ada yang bersedia mengikuti lomba - lombanya?" tanya bu Yera.
Seketika kelas menjadi hening, tidak ada yang bersedia mengajuka diri menjadi peserta lomba. Namun tiba - tiba dikeheningan kelas Lita berteriak.
"APA? GAF MAU IKUTAN LOMBA NYANYI?" teriak Lita
"HAH APAAN" sahut Gaf.
"oke Gafna terimakasih sudah bersedia, yang lain bagaimana?" ucap bu Yera.
"eh anjeng gue gamau ikutan lomba cok" Gaf berbisik kepada Lita.
"gapapa ege lu kan suaranya bagus, auto win" balas Lita.
"ih asu lu nambahin kerjaan gue aja" keluh Gaf.
"ternyata perwakilan lomba menyanyi harus 2 orang, jadi siapa 1 orang lagi yang mau?" tanya bu Yera.
"YASYA BUUU" teriak Lita.
"iya bu suara Yasya bagus, dia aja yang jadi perwakilan lomba nyanyi" sahut Mawar.
"pas sbk kemarin suara dia yg paling bagus bu" ucap Naima.
"jadi bagaimana Yasya, kamu sanggup?" tanya bu Yera kepada Yasya.
"b-baik ibu sanggup" jawab Yasya dengan nada ragu.
[kringgggg]
bel menandakan jam istirahat berbunyi.
"kalo begitu sudah ada 2 perwakilan, sisanya nanti kita bahas lagi setelah jam istirahat ya anak - anak" ucap bu Yera.