𝐀𝐤𝐮 𝐌𝐞𝐦𝐢𝐥𝐢𝐡𝐦𝐮 𝐁𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐢𝐚 || 𝐆𝐫𝐞𝐬𝐡𝐚𝐧☑️

𝗔𝗠𝗕𝗗 ' [𝗚𝗦] - 𝟮𝟳

WARNING : Segala alur cerita dalam cerita ini tidak ada sangkut pautnya dengan idola atau visual yang saya pakai !! tolong lebih bijak dalam membaca segala cerita yang memakai visual idol tertentu, tidak ada unsur menjelekkan idol atau membenci idol, pure hanya memakai visual untuk cerita saya saja !! (Hubungan gxg di cerita ini adalah hal yang ceritanya sudah di legalkan oke walaupun latar belakangnya berada di indonesia, sekali lagi ini hanya cerita fikti jika tidak cocok dengan alurnya silakan skip cerita ini, dan untuk agama aku gak pernah tunjukin agama apa karna aku tau genre seperti ini di larang di semua agama jadi aku gak akan memberi setiap karakter dalam cerita ini tentang agama mereka, sekali lagi kalo kalian merasa bacaan ini tidak cocok untuk kalian atau kurang pas alur cerita nya silakan di skip saja karna saya hanya membuat cerita ini tanpa berniat menjelekkan atau melecehkan siapapun yang menjadi visual di cerita saya ini)

.
.

Rabu | 22 Februari 2023

.
.
.
.
.

Kediaman ' Keluarga Sean Robert

Marsha hari ini memilih untuk pulang ke rumah, sudah sekitar seminggu lebih dia memilih tinggal di Apartemennya, saat memasuki rumah sudah di sambut oleh suara barito milik Sean yang memang sedang duduk di ruang tamu bersama Eliza, Naomi dan Ve yang juga sedang berkunjung ke rumah orang tua nya

Papih Sean : " Tumben pulang udah ingat rumah kamu Marsha "

Marsha : " Marsha lagi malas ribut sama Papih, Marsha ke kamar dulu "

Baru saja akan melangkah, lagi lagi langkah Marsha harus terhenti ketika mendengar suara dari sang Kakak pertama, Marsha malas ribut dengan anggota keluarganya, apalagi hanya membahas masalah yang itu itu aja

Menurut Marsha juga mereka tidak pernah mau memahami keadaan Marsha, mereka tidak berada di posisi Marsha jadi tidak akan paham bagaimana menjadi Marsha

Naomi : " Marsha siapa yang ajarkan kamu berbicara seperti itu sama Papih "

Mamih Eliza : " Mas, Cici, udah udah kasihan Marsha juga baru pulang biarin aja dia ke kamar untuk istirahat "

Naomi : " Jangan terlalu manjakan dia Mih "

Marsha : " Aku cape, aku izin ke kamar dulu "

Tanpa menunggu jawaban Marsha langsung pergi ke kamarnya dan mengunci pintu kamarnya, sebelum mengunci pintu kamarnya Marsha masih bisa mendengar perdebatan antara Mamih Eliza dan Naomi, malam pun tiba

Marsha pun langsung turun dan bergabung bersama Papih, Mamih, Naomi dan Ve di bawah, mereka menikmati makan malam mereka dengan diam, selesai makan malam Sean meminta Marsha untuk jangan dulu pergi karna ada hal yang ingin dia tanyakan, mereka pun langsung berkumpul di ruang keluarga.

Marsha : " Ada apa Pih "

Papih Sean : " Sha, Papih perhatikan akhir akhir ini kamu berubah ada apa "

Marsha : " Gak ada apa apa kok Pih "

Naomi : " Jujur aja Dek, Cici juga rasa kamu sedikit berubah, terus kenapa juga harus pergi dari rumah selama seminggu "

Marsha : " Aku beneran gapapa kok mungkin kerjaan kantor aja yang lagi banyak "

Mamih Eliza : " Bukan karna Gracia kan Nak "

Marsha langsung menatap ke arah Mamih Eliza begitu nama Gracia di bawah bawah dalam percakapan mereka, Ve yang sedang bersama mereka pun hanya diam tapi sedikit kaget mendengar nama adiknya di bawah bawah dalam permasalahan yang sedang di alami oleh keluarga istrinya ini, Ve memang sudah mengetahui jika Marsha menyukai Gracia bahkan Ve tau jika Marsha juga mencintai Gracia namun sayangnya tidak berbalas