bab 3

354 20 0
                                    

Di kediaman keluarga natio ada seorang anak cewe yang termenung di balkon kamarnya nya

Flashback on

" Aku pulang " ucap Shani

" Shani kamu ganti baju terus makan setelah itu keruang tamu bunda sama ayah mau ngomong " ucap bunda shani

" Iya Bun "

Setelah Shani ganti baju dan makan dia menuju keruang tengah

" Ayah sama bunda mau ngomong apa "

" Ayah akan menjodohkan kamu dengan anak sahabat ayah "

" Tapi... "

" Tidak ada kata tapi nanti malam mereka datang kesini "

" Yah aku masih sekolah gimana sekolah aku "

" Berapa bulan lagi kamu udah lulus jadi jangan di pikirin "

Flashback off

" Huaaa gak mau di jodohin,takut kalo dia om om gimna huaaa bunda "

" Diem Lo arggggg "

" Hiks hiks hiks hiks mau kabur aja hiks hiks "

" Diem noh calon suami Lo dah Dateng di bawah "

" Huaaa gak mau "

" Cepet siap siap kalo gak mau ayah marah "

" Hmm "

Pov gracio

" Abang anti aunty tantik gak bang " ucap shela

" Aunty nya Shela pasti cantik dong "

" taya Shela tantik nya "

" Iya Shela adek Abang yang paling cantik "

" Ayo turun udah sampe bang "

" Ya mom "

Setelah didepan pintu masuk
Momy langsung mengetuk pintunya

Tok
Tok
Tok

" Iya sebentar " kata bunda shani

" Hai jeng " kata momy cio

" Hai jeng gimna kabarnya mantu ku yang paling ganteng " kata bunda shani

" Ada itu mantku mana jeng "

" Dikamar yok masuk "

" Woi bro " kata Dady kepada ayah

" Apa kabar mas bro yok masuk anggap rumah sendiri aja "

" Aman mantu ku mana ada di kamar "

" Bun panggil Shani buat keluar "

" Iya yah " ucap bunda setelah itu bunda mulai ke lantai atas dan langsung memanggil Shani

Ceklek
" Shani ayok keluar mereka dah nunggu yok "

" Hm iya Bun "

Setelahnya mereka turun

" Cantik,bukannya dia yang menabrak aku saat di sekolah "batin cio

" Hai mantu momy kamu masih inget gak waktu kecil suka momy gendong "

Shani menggelengkan kepalanya " gak inget " kata Shani lirih

" Ok gapapa ini anak Tante yang bakal jadi suami kamu "

Shani menyeritkan dahinya " kamu bukan nya yang aku tabrak waktu di depan toilet kan " kata Shani dengan polos

" Iya saya yang kamu tabrak "

" Em jadi kalian udah kenalan belum " kata ayah kepada Shani dan cio

Mereka berdua menggeleng kan kepalanya sambil berkata
"Belum" ucap mereka berbarengan

" Kalian ini soswit banget sih " ucap bunda dan momy

" Gak " ujar mereka berbarengan

" Sudah kita ke sini cuma mau bahas tentang perjodohan kalian berdua apa kalian menerima nya "

" Cio terima "

Shani terdiam sesaat setelah itu dia menjawab "Shani terima"

******

Sekian dulu ngebut tadi

Jangan lupa vote

Perjodohan ||CishaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang