(Haechan, Jeno, Jaemin, Yangyang, Seungmin, Jisung)
"Gimana? Lo berhasil ketemu Renjun gak?" ucap Jeno
"Kenapa Renjun?" tanya Jisung
"Renjun tau Haechan ngajuin diri terus anaknya kabur sekarang gak tau dimana." ucap Yangyang
"Kok gua gak tau apa-apa nih soal ini." ucap Seungmin
"Rusuh lo pada." ucap Jaemin
"Gimana?" ucap Jaemin
"Enggak." ucap Haechan
"Udah nanya ke adek lo?" ucap Jeno
"Jisung juga gak tau. Orang luar gak ada yang tau markas mereka dimana." ucap Haechan
"Ya udah, tenang aja. Renjun kalau ngambek gak akan lama-lama kok." ucap Jisung
"Iya, dia kan juga harus sekolah." ucap Seungmin
"Kalian bisa ngomong kayak gitu karena lo pada kan temennya." ucap Haechan
"Udah coba nanya sama Xiaojun?" ucap Yangyang
"Siapa lagi tuh?" ucap Haechan
"Nah, gini nih orang kalau mainnya disitu-situ aja." ucap Jeno
"Nih ya, di geng mereka tuh, Renjun udah paling atas. Tapi di atas Renjun, masih ada bang Xiaojun. Temennya dari SMP. Kalau lo tanya dia, dia pasti tau Renjun dimana. Soalnya ada masalah apapun, Xiaojun bakalan jadi orang pertama yang dia datengin." ucap Yangyang
"Terus lo punya nomornya Xiaojun ini?" ucap Haechan
"Ya enggak lah. Ngapain juga." ucap Yangyang
"Terus gimana caranya gua nanya dong anjir." ucap Haechan
"Ya usaha lah." ucap Seungmin
"Udah. Nanti gua mintain sama temen gua." ucap Jisung menutup pertengkaran mereka
(Haechan, Jeno)
"Mana yang lain?" ucap Haechan yang memang baru saja kembali dari toilet
"Udah balik ke kelas masing-masing." ucap Jeno
"Lo gak balik?" ucap Haechan
"Bel nya masih lama." ucap Jeno
"Lo banyak bengong deh." ucap Jeno
"Sorry, gua lagi banyak pikiran." ucap Haechan
"Mikirin Renjun?" ucap Jeno
"Apa lagi?" ucap Haechan
"Lo kesampingin dulu deh tuh bocah bentaran. Ini tugas sastra lo belum kelar. Terus lo udah belajar belum buat ujian sosiologi nanti." ucap Jeno
"Belum." ucap Haechan
"Ya udah. Beresin dulu urusan lo. Habis itu cari Renjun lagi." ucap Jeno
Jeno membawa Haechan masuk ke kelas agar anak itu segera menyelesaikan seluruh tugasnya.
Sesampainya di kelas, Haechan hanya duduk diam tanpa berniat mengerjakan kewajibannya sama sekali. Sesekali dia melihat ponselnya menunggu kabar dari Jisung mengenai nomor Xiaojun.
"Lo beneran gak ada niatan ngerjain tugas lo nyet?" ucap Jeno duduk di hadapan Haechan
"Gak ada." ucap Haechan
"Ah gua bolos aja deh. Lo tolong bilangin Hyunjin gua izin ya." ucap Haechan
"Seriusan?" ucap Jeno
"Barangkali Renjun udah pulang ke rumah." ucap Haechan
KAMU SEDANG MEMBACA
★ 𝙸𝚗𝚝𝚘 𝚃𝚑𝚎 𝙽𝚎𝚠 𝚈𝚘𝚞 ★ [ft. HyuckRen]
FanfictionKata Haechan, Renjun bilang miras itu obat jujur. Note : tata bahasa yang aku pakai di setiap cerita ku pasti beda, aku menyesuaikan sama ceritanya, cocok pakai tata bahasa seperti apa.