Let's meet again someday (Wanderer/Scaramouche x Reader)

- the 1st anomaly

Semuanya berjalan sesuai perkiraan Escher. Mereka berhasil menyatukan Crystal Marrow ke dalam tungku Mikage dan membuat tungku tersebut semakin membara. Produksi pedang semakin meningkat dan tidak ada tanda-tanda kegagalan dalam pembuatan pedang. Semuanya sangat terjaga, para pekerja juga semakin semangat dengan pekerjaan mereka.

Pedang-pedang yang berhasil mereka ciptakan setelah pencampuran Crystal Marrow, juga terlihat lebih meningkat seperti, ada kekuatan tersendiri dalam prdang tersebut yang membuat pedang-pedang itu menjadi lebih spesial. Yah walaupun terdengar berlebihan, tetapi penggunaan Crystal Marrow terhadap tungku membuat segalanya meningkat pesat.

Niwa juga menjadi lebih bersemangat melihat hasil positif yang tercipta. Awalnya ia meragukan pemikiran Escher, tetapi apa yang sekarang berada di depan matanya membuat ia semakin percaya bahwa masa depan Tatarasuna tidak akan di ragukan lagi kehebatannya. Baik nama klannya yang nantinya akan terkenal dan sangat menjanjikan, itu brnar-benar membuat adrenalin di tubuhnya meningkat.

Membayangkannya saja sudah membuat ia merasa sangat bahagia. Escher juga menetap di Tatarasuna dengan jangka waktu yang cukup lama karena kontrak yang mereka buat, pria dari Fontaine itu juga mulai mrmbaurkan dirinya dengan semua orang yang berada di Tatarasuna.

Kabukimono pun ikut merasa penasaran dengan pria yang bernama Escher. Rasa ingin tahu miliknya begitu besar sampai-sampai membuat dirinya selalu ingin mengetahui apa saja yang Escher lakukan. Escher memperkenalkan dirinya dan menjelaskan banyak hal krpada Kabukimono.

Niwa merasa senang dengan apa yang ia rasakan dalam hidupnya saat ini. Ia memiliki dua keluarga tambahan yang membuatnya semakin percaya bahwa tujuan ia untuk hidup tidak lah sia-sia, selain menempa pedang, ia juga memiliki orang terdekat yang sudah ia anggap spesial dalam hidupnya. Ya benar, itu adalah Kabukimono dan Y/n.

Walaupun status mereka di Tatarasuna masih di anggap sebagai orang asing dari antar berantah, tetapi ia tidak menganggap hal tersebut dapat membuat jarak di antara mereka. Ia banyak mengajarkan hal-hal baru kepada Y/n dan Kabukimono, semuanya selalu berjalan dengan lancar. Terkadang ia harus tertawa dengan setiap pertanyaan Kabukimono yang begitu banyak, layaknya bayi yang naif, Kabukimono tidak pernah memiliki pemikiran negatif tentang semua orang di Tatarasuna.

Walaupun Niwa sudah menjelaskan bahwa memang tidak semua manusia baik, tapi bocsh itu beranggapan sangat positif. Karena pemikirannya yang terlalu positif itulah uang membuat Niwa khawatir jika suatu hari nanti terbodohi oleh orang jahat yang mencoba memanfaatkannya.

Niwa sendiri tidak pernah menatap Kabukimono sebelah mata. Walaupun banyak orang beranggapan ia hanyalah boneka yang tidak di butuhkan, tetapi di mata Niwa, Kabukimono adalah manusia. Sama seperti dirinya, tidak ada yang berbeda antara dirinya dan Kabukimono.

Miyazaki dari kejauhan nampak terlihat sedang berbicara dengan Escher. Sembari berbicara dan berjalan, mereka nampak hendak mendekati para penempa yang sedang beristirahat. Niwa menghentikan pekerjaannya sebentar, ia merasa lelah karena terus menerus bekerja mulai dari pagi. Ketika ia hendak duduk, suara batuk dari pria di sampingnya membuat Niwa menatap ke pria di sampingnya.

"Paman baik-baik saja?"

"Ahahaha, kau tidak perlu mengkhawatirkanku nak. Aku sepertinya hanya terlalu banyak menghirup debu saja." Setelah mengatakan hal tersebut, ia kembali batuk.

Niwa mengambilkannya segelas air putih dan ia berterimakasih. Escher dan Miyazaki mendekati Niwa.

"Apakabar tuang Niwa. Bagaimana pengalaman pertama anda setelah mencoba evolusi baru ini?" Ucapan Escher membuat fokus Niwa teralihkan.

"Seperti yang anda katakan. Sejauh ini semuanya berjalan mulus tanpa ada dampak negatifnya. Saya pikir ini memang benar untuk di lakukan, saya tidak pernah terpikirkan cara seperti ini sebelumnya. Ide yang anda ciptakan benar-benar luar biasa tuan Escher." Mendengar hal tersebut, Escher tertawa sambil bertepuk tangan.