Tiga

1.3K 103 10
                                    

"Kalian siapa?" bingung Stella.

"Kamu ngak kenal sama kita sayang?" tanya Aarav lembut dan dijawab gelengan oleh Stella.

"Ini ayah sama bunda sayang." lirih Arshinta.

"Ayah?Bunda?" tanya Stella.

"Iyah kamu ngak inget?" tanya Aarav.

Tak lama kemudian,dokter yang ditunggu dari tadi pun datang. Dokter itu pun segera memeriksa Stella.

"Syukurlah kamu akhirnya sadar juga. Apa masih ada yang sakit?" tanya dokter itu.

"Ngak ada dok,cuman kepala saya masih aga sakit sedikit." jawab Stella.

"Tapi dia ngak ingat kami dok." ucap Arshinta.

"Hmmm,mungkin karena benturan yang sangat keras di kepalanya pada saat kecelakaan,pasien jadi sedikit melupakan ingatannya. Tapi tenang saja,cepat atau lambat pasien pasti bisa mengingat kembali ingatannya. Tapi jangan sampai dipaksa untuk mengingat,itu bisa membuat kondisi pasien kembali drop lagi." terang dokter itu,setelah berbincang sedikit dengan orangtua Stella,dokter itu pun pergi.

(Anggap aja mereka ngobrolnya pake bahasa inggris yah)

Mendengar penjelasan itu,Aarav dan Arshinta pun hanya memandang Stella dengan sendu. Sedangkan Stella sendiri sedang bingung sekarang.

"Hah?hilang ingatan?jelas-jelas gue inget semuanya kok. Terus tante sama om ini siapa?gue ngak kenal sama mereka."

"Sayang kalau kamu ngak ingat,jangan dipaksain yah. Bunda takut itu akan menyakiti kamu. Mending sekarang kita kenalan dulu yah. Nama bunda Arshinta,bunda kamu. Dan yang di samping bunda,itu ayah kamu namanya ayah Aarav. Kamu punya satu abang,tapi dia ngak di sini dia ada di Indonesia. Nah kalau nama kamu Auristella Kirania Prasetya." jelas Arshinta.

"Auristella Kirania Prasetya?namanya kaya ngak asing,tapi gue pernah denger dimana yah?" batin Stella.

"Tapi tunggu dulu,mereka manggil gue Stella? Nama gue kan Azzura." bingung Azzura.

"Ah,sekarang gue inget! Stella itu figuran novel yang pernah gue baca di  Ara Love Story. Jadi gue bertransmigrasi kaya di novel-novel gitu?" batin Azzura.

Yah ,dia adalah Azzura yang bertransmigrasi ke raga seorang figuran yang bernama Auristella Kirania Prasetya.

Kita panggil Azzura Stella aja yah, biar ngak pusing:)

"Sayang kamu lagi mikirin apa?" tanya Arshinta membuat Stella yang sedang melamun kembali tersadar.

"Ah, ngak mikirin apa-apa kok b-bun." jawab Stella gugup dan canggung.

"Kamu jangan terlalu banyak berfikir dulu sayang. Lebih baik sekarang kamu istirahat lagi aja yah." ucap Aarav sambil mengusap lembut surai Stella.

Merasakan tangan yang mengusap rambutnya, membuat tubuh Stella menegang. Karena selama dia menjadi Azzura dia tidak pernah mendapatkan perhatian seperti ini.

Mengingat kembali kehidupannya sebagai Azzura, membuat mata Stella memanas. Sampai akhirnya, air mata Stella pun turun membasahi pipinya.

Melihat anaknya menangis, Aarav segera menghapus air mata itu. Arshinta juga ikut mengusap lembut punggung Stella. Mendapatkan perlakuan seperti itu, membuat air mata Stella semakin mengalir deras.

TRANSMIGRASI FIGURANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang