ONCE UPON IN PETRA II

324 48 2
                                    

SIDE STORY WINTKE/WOLFPUPPIES II

(Sangat disarankan untuk membaca AU/WP The Scent Of You sebelum membaca ini!)
-1000% fiksi
-bxg
-rated PG 13+
-tolong maafkan segala kesalahan penulisan di dalam sini
-tidak 100% baku
-warning! older Jake and younger Winter

"A story between Andrew Jardine, the Duke's right-hand man and Anne Heathler, the Duchess' lady-in-waiting. About how love comes between the two and the efforts of Duchess Catherine and Duke Ethaniel to unite them"

*‌Sim Jaeyun (Jake) as Andrew Jardine
*‌Kim Minjeong as (Winter) Anne Heathler
*‌slight ddeungromi!

Let's get started!
_____________________________________________________________

Sore ini Anne tengah berada di depan ruang kerja Duke, ia sendirian sehabis mengambil pakaian untuk pangeran Ashterope. Gadis itu memegang keranjang berisi pakaian bersih yang baru saja di angkat dari tempat penjemuran, keranjang yang dipegangnya mengeluarkan aroma segar khas pakaian yang baru kering.

  Hampir lima menit sudah si mungil berambut pendek ini terus berdiri di depan ruangan kerja Duke yang sedikit terbuka, dari sela-sela pintu itu terlihat sosok pria muda. Bukan Duke, tapi seorang pria berambut kecoklatan dengan kacamata bulat yang bertengger di pangkal hidungnya. Benar sekali, Andrew Jardine adalah orang yang sedari tadi diperhatikan oleh Anne.

Kemarin saat pria berkacamata tersebut baru kembali dari Manor Count Anne kebetulan berpapasan dengannya di dekat kandang kuda, sang putra Count telah berganti pakaian dengan setelan khas bangsawan dan pin berlambang keluarga Count Jardine tersemat di bagian kiri jas nya. Andrew jarang sekali mengenakan setelan resmi yang agak mewah seperti itu, si tangan kanan Duke biasanya lebih suka mengenakan setelan polos tanpa aksesoris jadi ketika manik Anne menangkap sosoknya katakanlah sedikit berdandan membuatnya sedikit tersipu malu.

Ternyata Sir Andrew tampan juga

Karena perubahan penampilan Andrew saat itu juga lah yang membuat Anne penasaran dengan apa yang mungkin terjadi di manor Count, maka dengan mencuri-curi waktu disela pekerjaannya Anne mencoba untuk mengamati pria itu dari jauh.

"Dorrr"

Sebuah suara mengagetkan Anne, tubuh mungilnya tersentak dan matanya juga ikut melotot kearah sumber suara keras itu.

"Huaaaaa!"

Dari belakangnya muncul Catherine yang saat ini tengah senyam-senyum jahil melihat temannya sedang kaget, habisnya wajah kaget Anne itu sangat menggemaskan.

" Oh ya ampun Catherine! Oh maksudku Duchess"

Anne reflek menutup mulutnya habis menyebut nama Catherine tanpa sebutan Duchess, sementara Catherine langsung berenggut kesal padahal ia sudah bilang pada Anne kalau gadis itu boleh memanggilnya tanpa menggunakan gelar tapi tetap saja si rambut pendek selalu memakai gelar ketika memanggilnya.

"Tak perlu panggil aku Duchess, aku risih disebut begitu olehmu Anny"

Catherine merutuk sambil memajukan bibirnya, Anne menghentakkan kakinya pelan.

"Tidak bisa kau kan sekarang Duchess"

"Tetap saja, eh tapi tapi tapi Anny kau mengamati Sir. Andrew ya?"

Anne menggeleng cepat, bahkan tubuhnya ikut bergerak seirama dengan kepalanya ketika menolak perkataan Catherine yang mengatakan bahwa ia mengamati Andrew. Memang benar sih dia sedang mengamati Andrew tapi Anne kan malu untuk mengakuinya.

"Tidak kok, kenapa juga aku mengamatinya"

Bersungut-sungut Anne saat ini, tapi Catherine malah semakin senang menggodanya. Ia bahkan menyenggol-nyenggol lengan Anne sambil menaik turunkan alisnya, wajah Anne benar-benar terlihat kesal karena ulah Catherine. Tapi satu hal yang mereka tidak sadar adalah semua percakapan mereka barusan dapat didengar dengan jelas oleh orang yang sedang berada dalam ruang kerja, Duke sedari tadi berusaha untuk menahan tawanya mendengar percakapan antara istrinya dan Anne sedangkan Andrew hanya memasang wajah datar sambil terus fokus pada lembaran kertas berisi laporan keuangan kastil.

ONCE UPON IN PETRA (Wintke/Wolfpuppies)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang