ᝰ (다섯)

93 30 18
                                    


gk suka cokelatnya? di tong sampah gue liat masi utuh. sorry mungkin lo ga demen coklat.
harini cuma mau pesan—jgn pulang larut—denger² lagi banyak begal



ketika nongki di warkop, ayen gak ngalihin lengkingan mata rubahnya yang sinis dari wajah felix.

pemaling cokelat itu nunduk gugup nun tegang. gak tau lagi dia harus ngasih penjelasan ke ayen gimana.

"itu bukan coklat, itu racun. percaya sama gue ye—

"ck, sinting." timpal ayen mengumpat, lalu beranjak mau pergi darisana.

"epepepep! ha'alahh, sesama kawan tak baik macam ni. kena diselesaikan baik-baik tau." kata han menarik ayen kembali duduk. "felix. aku nak tanya, asal kau boleh cakap yang bagi tempel stickynote kat laci ayen tu makhluk tak kasat?"

sesi diskusi meja persegi panjang dalam warung kopi pun dimulai.

"euh, because ..." felix meragu cuma mo ngasih alasan.

ayen menghela napas. "santai bang. gue dengerin kok, diliat-liat kaya ada hubungannya juga sama lo." ujarnya paham sama gelagat si cowo aussie.

dengan nada getir, felix bersuara— "k-kim chaewon .. orang yang pernah gue taksir meninggal when she want back from school. tapi ...

dulu chaewon pernah bilang kalo tipe cowo yang dia pengen banget itu—berondong—mirip lu yen.."

glek

ayen + han berbarengan neguk saliva. yah, sampe sini agak terdengar manuk akal.

coba untuk percaya, ayen pun bertanya, "emang meninggal gara-gara apa kalo boleh tau bang?"

"pulang dari sekolah dia begal. pas mau bela diri buat ngelawan orang-orang jahat itu, chaewon— mati."

﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏

﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
✓ black sticky ♥︎ yang jeonginTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang