Follow Ig Penulis! : @loveposionn_millkyysf
。
。
。
。
。Xavier dan Zyy sedang duduk di bangku taman yang penuh bunga bunga cantik dan wangi
Mereka mamakai baju berwarna putih, aromanya sangat wangi. Tapi anehnya hanya ada mereka berdua di taman itu.
"Xav, gue pergi duluan boleh kan?" Ucap Zyy melirih dan menatao Xavier penuh tanya
"Perginya sama gue, Zyy." Ucap Xavier mencegah
"Tapi harusnya gua pergi duluan, gapapa ya? Kisah kita juga udah selesai" ucap Zyy menatap Xavier tanpa arti
"Kita udah selesai, Xav. Waktunya gue pergi.." lirih Zyy sekali lagi, ia menggenggam erat tangan Xavier dan membelai kecil rambutnya
"Hei, kembaran beda darah, gapapa ya... gue duluan, lo bisa sama Kenna.. gue duluan ya?" Tanya Zyy memohon perizinan Xavier.
"Emang kenapa Zyy, buru buru banget?" Tanya Xavier menatap Zyy dengan tatapan aneh
"Jangan larang gue, Xav.. gue udah gakuat.. pulang duluan ya?" Tanya Zyy yang akhirnya diangguki pasrah oleh Xavier
"Hati hati, Zyy." Ucap Xavier tersenyum ke arah Zyy dan memeluknya cukup erat. "I love you more" bisik Xavier kecil dan mengecup singkat pipi Zyy.
Zyy tersenyum dan mengangguk "i love you too" ucapnya.
Zyy mengarahkan tangannya ke kepala Xavier dan mengelusnya singkat. "Untuk yang terakhir, Xav. I love you forever." Ucap Zyy tersenyum dan memeluk Xavier erat sekali.
Tak lama kemudian Zyy menguraikan pelukannya dan kembali berpamitan dengan Xavier "Duluan ya.. makasih huat selama ini" ucap Zyy tersenyum manis.
Xavier hanya bisa mengangguk dan memperhatikan Zyy pergi dengan langkah cantiknya.
Mata Xavier terbuka lebar ketika menyadari itu semua hanya mimpi, tak lama kemudian Xavier segera menanyakan keadaan Zyy saat ini.
Kedua orangtua Zyy tidak merespon, tetapi hanya menangis dan terus menangis. Menangis tanpa jeda, kelihatannya mereka sungguh kehilangan.
Jleb!
Perasaan Xavier sungguh tak enak, ia ingat saat momen terakhir yang menyakitkan itu bersama Zyy. Masih teringat suara keras yang menyeramkan itu hingga akhirnya merenggut nyawa Zyy."Jadi.. lo pamitan sama gue, Zyy.." lirih Xavier, ia mulai menitikkan air matanya
"Xavier, mama tau kamu sangat menyayangi Zyy, mama tau kamu memiliki tanggal tahun dan bulan lahir yang persis dengannya. Mama juga tahu yamu benar benar mencintai Zyy.. tapi, kamu ikhlaskan dia ya nak? Mungkin cerita kamu dengan Zyy sudah selesai disini.." ucap Raya, pecah sudah tangis wanita paruhbaya itu.
Tebakan Xavier benar. Sudah selesai semuanya, mulai dari perjalanan nya dengan Zyy.
Selesai cerita ini, cerita ini sudah selesai dan ditutup dengan berita yang sangat menyedihkan.
Cerita Xavier dan Zyy, perjuangan mereka dan juga kisah mereka ditutup di pengujung cerita ini.
Semoga kita bertemu kembali, Zyy, Xavier.
。
。
。
。
。Gimana gais sama Epilognya, nggak sedih kok..
Maaf kurang nge-feel buat takaran epilog. Dan semoga kalian suka ya.
Makasih udah baca cerita ini sampe akhir semoga kalian suka ya.
Thankyou!♡
Selamat Siang! - 13:12
KAMU SEDANG MEMBACA
SUPERNOVA [END]
Teen FictionFollow cerita ini, support penulis dan share jika kamu tertarik! jangan lupa Vote. karena 1 vote dari kalian udah berharga banget buat aku! makasii Supernova, ledakan antara 2 Bintang yang bertabrakan. Saat itu juga wanita cantik lahir di dunia, den...