JANGAN LUPA VOTE,FOLLOW DAN COMMENT CERITA INI YA!
🥺Karena vote kalian adalah semangatku
*Happy reading*
…
Ghost Of You
Inspired by "Song of Selena Gomez"
…
Waktu 8 tahun bukanlah waktu yang sebentar untuk bersama seseorang ataupun melepaskannya begitu saja. Di dalam hidup ini tentu saja ada rasa bosan bahkan ada pemikiran negatif yang berharap sebuah hubungan di berhentikan saja saat itu jua ketika hubungan yang di jalani sudah tidak mulus lagi.
Tapi itulah warnanya.
Berkomitmen, menjalin sebuah hubungan dengan seseorang berarti menambah kebahagiaan, dengan cara membiarkan seseorang masuk untuk mewarnai kehidupan kita yang monoton ini.
Aku memilihmu, membiarkan kamu masuk ke hidupku bukan berarti membiarkanmu merusaknya juga, Tapi untuk melawan jahatnya dunia bersama-sama.
Melepasmu pergi bukan berarti aku tidak mencintaimu selama ini, melepas bukan berarti tidak sama sekali atau bahkan mudah bagiku.
Kamu tau? Di antara kita, posisiku lah yang serba salah, dan jangan lupakan rasa sakitnya.
Posisiku di sini adalah penjahat yang berani-beraninya meninggalkan 'kita'.
Aku putus asa. Rasanya 'kita' benar-benar tidak ada harapan lagi. Tiap kali ku pikir lagi, setiap itu pula aku berusaha menahan tangis. Rasanya menyakitkan.
Kita yang berawal dari tawa kini terasa hambar. Kamu asik dengan duniamu, aku? Ya duniaku hanya kamu.
Rasanya menyebalkan tiap kamu bilang, "Aku sibuk sayang, plis lah ngertiin dikit. Aku tau kamu tuh cuma gabut doang. Coba cari kesibukkan deh."
Aku ingin sekali tertawa di depan wajahmu. Aku ini juga sibuk. Semua orang juga punya kesibukkan yang berbeda-beda, tapi bukan berarti mereka tidak punya waktu jeda ataupun hal yang perlu diprioritaskan.
Kerja di Indonesia biasanya berapa jam sih? Rata-rata yah 8 jam perhari. Itupun ada waktu istirahat dan libur.
Aku tahu rasa 'senang' itu tidak ada lagi untukku. Prioritasmu? Entahlah mungkin juga berubah seiringnya waktu.
….
"Yang, kamu besok liburkan?" Aku bersandar di bahu seorang cowok yang sudah 8 tahun menjalin hubungan denganku sebagai 'pacar'. Ia hanya bergumam tak jelas sambil berkutat dengan laptopnya. Katanya sih kerjaan.
Bukan masalah kerjanya atau gimana, masalahnya adalah dia sudah hampir setahun lebih seperti ini.
Dan aku? 'Harus' berusaha memahami semua yang dia lakukan dan dia ucapkan. Entah sekarang aku harus di bilang bego atau penyabar.
"Ke bioskop yuk, udah lama kita gak quality time bareng!"
"Aku gak bisa minggu ini, yang."
"Ih gak bisa terus kamu," ucapku dengan bibir di manyunkan. Bayu mengernyitkan alisnya lalu menutup laptopnya, ekspresi tidak sukanya dangat jelas ia perlihatkan, dan aku tahu apa yang akan di ucapkannya setelah ini, "Yang, aku tuh sibuk. Bisa gak kamu tuh…"
"Ngertiin kamu?" Sambungku.
Bayu menatapku bingung. Ekspresinya benar-benar menghancurkan moodku, ah bukan ekspresi wajahnya saja, semua yang dia lakukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTOLOGI CERPEN
Short Story‼️FOLLOW & VOTE SEBELUM MEMBACA‼️ KUMPULAN-KUMPULAN CERPEN Pas bgt buat kalian yg lagi males baca cerita yg panjang + kompleks. Cus dibaca! Cerpen berbagai genre✔️ Cerpen relate✔️ Cerpen yg terinspirasi dari lagu✔️ Cerpen anti ribet tapi juga komple...