Yumark¹

1.9K 69 2
                                    

Author POV

🐯 Happy reading 🐯

Yuta dengan malas membolak-balik halaman manga yang sedang dibacanya tidak peduli dengan apa yang terjadi di sekitarnya
"Bung, tidak bisakah kamu berhenti membaca selama sehari?" Kata temannya, Johnny

"Mengapa?" Johnny memutar bola matanya

“alasan kenapa aku membawamu kesini sedikit demi sedikit adalah untuk menghirup udara segar” yuta dengan malas menatapnya

"Apa aku tidak mengganggunya?" Johnny menandatangani dan mengawasi anak-anak bermain di Playground

"Kapan kamu akan berhenti membaca manga itu?" Yuta terkesiap dan memukul Johnny dengan buku-buku itu

"Aku tidak akan berhenti, beraninya kau?".

Johnny menggeliat di tempat duduknya, kebosanan telah memakannya

"Persetan dengan ini" yuta menatapnya

"Apa?" Johnny berdiri dan mengambil buku yuta

"Hei, kembalikan" Johnny meletakkan buku-buku itu di punggungnya dan meraih tangan Yuta

"Ayo pergi ke kafe, aku sudah tidak tahan lagi" Yuta mengerang

"Persetan denganmu".Johnny membuka pintu kaca kafe dan menyeret yuta bersamanya

"ayo Johnny kau tahu aku benci tempat seperti ini" Johnny menggenggam erat tangan Yuta

"Tutup saja mulutmu yuta"Johnny dan yuta sekarang sedang duduk di meja dan saling menatap

"Aku menyesal ikut denganmu" ejek Johnny

"Hanya berurusan dengan itu tidak akan terjadi apa-apa, coba kamu istirahat satu hari dari membaca manga dan menonton anime" yuta mengerutkan kening dan menyilangkan tangannya

"Kamu hanya tidak mengerti betapa pentingnya waifuku daripada ini" desah Johnny

"Jangan la-"

"Selamat siang, apakah Anda siap untuk mengambil pesanan Anda?" Seorang anak laki-laki meminta mereka, sambil tersenyum cerah pada mereka

" ugh iya kita" anak itu terkikik dan menatap yuta

"Tuan, apakah Anda siap untuk memesan sekarang? Sepertinya Anda belum siap" yuta hendak memelototi bocah itu tetapi di sini terasa ada kupu-kupu di perutnya

"U-uh iyh".

Bocah itu berjalan menjauh dari mereka setelah menerima pesanan mereka, Johnny menyeringai dan menatap yuta

"Bung, apa yang terjadi padamu?" Yuta dengan ringan menampar dirinya sendiri

"Bung, kurasa aku baru saja melihat malaikat," Johnny terkekeh

"dia cantik" ucap yuta sambil melihat ke arah pelayan yang sedang tertawa itu

"Apakah dia lebih cantik dari waifumu?" Yuta menatapnya

"Ya....".

"ini pesanan kalian semua" anak laki-laki itu menyerahkan minuman mereka sambil tersenyum oh begitu indah

"Hai" sapa Johnny sambil menatap anak laki-laki itu

"Ya? Apakah ada sesuatu yang kamu butuhkan?" Johnny melirik yuta

"siapa namamu?" Anak laki-laki itu terkikik

"Saya Mark Lee" Johnny tersenyum

"Apa kau tidak keberatan jika kau memberikan nomormu pada temanku? Dia sangat ingin berteman denganmu" Mark menatap yuta

" Tentu".

Johnny dan yuta selesai makan dan memutuskan untuk pulang sekarang, Johnny menatap yuta

"Jadi...Mark Lee ya?" Yuta tersipu

"Man, apakah kamu melihat wajahnya?" Johnny mengangguk

"Aku belum pernah melihat wajah seperti itu, wajah seperti malaikat" Johnny terkekeh

"Sialan,kau jangan ketawa" yuta memukul lengan Johnny

"Ck diam, ayo kita pulang".

Jangan lupa vote yh guys🍉

Markeu haremTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang