Eps. 14

1.8K 128 17
                                    

*BRAK

"HEI KELUARLAH KAU, LEPASKAN NARU ATAU KAU AKAN KUBUNUH! " Teriak Shikamaru dari luar pintu sambil mempersiapkan sejatanya

Shikamaru dan anak buahnya memasuki rumah tersebut tapi tidak menemukan apapun.

"Tidak ada orang" pikirnya

"Tuan, mungkin penculik telah meninggalkan lokasi karena merasa keberadaanya telah diketahui" ucap salah satu anak buahnya

"Ya, benar. Apa kau bisa mengecek lokasi Naru? " Tanya shikamaru pada anak buah yang ahli dalam mengetahui lokasi seseorang

"Mohon maaf tuan shikamaru, tapi saat ini saya tidak bisa mendeteksi keberadaan Tuan Naruto lagi, tuan" Ucap Pria tersebut, aka Lee

"Sial, baiklah. Kita cari lagi"

************************************

"Sasuke, Madara sensei. Kapan aku bisa kembali kerumah? Aku pengen ketemu daddy lagi.. " Naruto menunduk, dia sudah begitu rindu dengan daddynya dan teman-temannya yang berada disana.

"Katanya kau bisa keluar darisini, coba tunjukkan kemampuanmu tuan muda Namikaze" Madara tersenyum smirk

"Boleh saja, Tuan Madara yang terhormat. Aku akan membuktikannya, tapi nanti. Bagaimana? " Naruto melihat ke arah Madara yang tengah melihat dirinya sambil meminum teh hangat

"Ahhh, tentu saja sayang. Coba kau tunjukkan kemampuan mu itu, kalau bisa. "

.
.
.
.
.

Keesokan harinya

"Sasuke" Panggil Madara pada sang ponakan

"Apa? " Tanya Sasuke cuek, dia sedang tak ingin diganggu apapun, apalagi saat ini dia sedang memikirkan sang pujaan hati, kalian pasti tau lahya..

"Naruto menghilang. "

*DUARRR

Bagi petir yang telah menyerang disiang bolong, Sasuke langsung panik.

"KAU?! PAK TUA KENAPA KAU BISA LENGAH HAH?! KENAPA KAU BISA MEMBIARKAN NARUTOKU KELUAR TANPA PENJAGAAN?! "

"DIAM KAU BOCAH INGUSAN, BIARKAN DIA KELUAR SAMPAI DIMANA IA BISA DILUAR TANPA SIAPAPUN YANG MENJAGA NYA"

"KAU MENCINTAI NARUTO KAN?! "

"YA LALU KENAPA?! Tunggu kejutan ku saja ponakan"

.

.

.

.

.

"Hebat sekali diriku bisa kabur dari mereka. Tapi gimana caranya aku bisa pulang kerumah? Hp ga ada, taksi juga ga ada, Uang juga ga ada" Batin Naruto sengsara

"Kelihatanya aku harus pergi dengan jalan kaki dan menggunakan insting ku" lanjut Naruto dalam hati. Ia pun berjalan kaki hingga ia sampai diperkotaan. Memang insting nya tidak pernah salah, lihat saja dia telah datang ke kota.

"Yeayyy, aku bisa keluar dari hutan menyeramkan itu. Hemm, sekarang bagaimana ya? " Naruto memikirkan keadaan selanjutnya.

.
.
.
.
.

"Kalian sudah menemukan Naruto-ku? " Tanya Madara kepada seluruh anggota anak buahnya.

"Mohon maaf, Madara-sama. Kami tidak bisa menemukan Naruto-sama dimana-mnaa. Mungkin dia telah keluar dari hutan ini" Ucap salah satu anggota kepercayaan Uchiha.

"HAH?! BAGAIMANA BISA?! " Sasuke yang sedari tadi diam mulai berbicara.

"Pintar sekali kamu sayang" Batin Madara dan senyum smirk tercetak disana.

******

"Tadaima" Sapa Naruto, dia telah berhasil kerumah dengan menggunakan mobil Kiba.

*Flasback

"Huhh~ bagaimana ini? tidak adakah taksi gratis gitu?! masa naru jalan sampe kerumah" naruto berbicara sendiri seperti orang gila, bahkan dia telah diperhatikan oleh banyak orang.

*Tin tin tin

Naruto menoleh kearah sumber suara, disana terdapat mobil Lamborghini yng didalamnya terdapat Kiba.

"EHHH?! KIBAAA" Sorak Naruto bahagia

"Naru?! Kenapa kau bisa disini?! Aku begitu mengkhawatirkan mu tauu" Kiba turun dari mobil dan langsung memeluk naruto kencang

"Ihh, Kiba. Lepasin pelukanmu dulu, kencang bangett" Rengek Naruto

"Iya iya, aku lepasin" Kiba pun melepaskan pelukannya.

"Eeeee, ano kiba. Apa boleh aku meminta tolong padamu" Mohon Naruto dengan puppy eyesnya. Mau tak mau Kiba mengangguk, dia sudah tak tahan dengan tatapan memohon Naruto.

"WAHHH!! TERIMA KAISH. Kamu mau kan mengantarku kerumah? " Tanya Naruto antusias

"Boleehh!!"

*Flasback Off

"Hehehehe, Kiba baik sekali. Oh iya, daddy udah pulang belum ya? " monolog naruto dalam hati.

"Siapa disana?! " Teriakan terdengar dari ruang makan, Naruto segera berlari ke ruang makan dan menemukan sang daddy menggunakan apron di badan kekarnya.

"DADDYYYY" Teriak naruto sambil memeluk daddy nya.

"Naru?!! "

*END*

Aaaa, maaf ya baru up hari iniii. Gimana kabarnyaaa?? Kangen ga?? Makaish loh ya yang udah nungguin cerita ini hingga berabad-abad. Sorry nig ya klo ceritanya makin gajelas. Btw habis ini end sih, HABIS INI.

SEE YOU IN NEXT EPS GUYS, LOVE YOUU

My Love [Naruto Harem] *slow upTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang