BAD GUY☠️ (ChikAra) (END)

CHAPTER DUAPULUH TIGA

JANGAN LUPA UNTUK VOTE DAN KOMEN GAIS HAPPY READING 🫶❤️

"Oii kunyuk dari mana lu?" Celetuk dey pada chika dan Arash yang baru keliatan
"Kepo deh" celetuk chika sinis

Dey melepaskan tangan arash yang menggandeng tangan chika dan membawa chika pergi entah kemana.

"Deyy sakit ish"
"Sorry"

"Lo di cariin cici shani tau" celetuk dey kesal karena sedari tadi dey mencari chika
Kenapa?

"Mana gue tau " Jawabnya ketus
Chika jalan mencari cicinya ternyata tak jauh dari nya tengah duduk minum seperti nya cici kecapean.

Cici
"Hm? Kamu dari mana? Kamu belum makan loh" tanya cicinya mengelus rambut chika lembut

"Ada Cici capek yah" tanya chika menatap cicinya merasa kasian banyak bgt tamu yang datang
"Sedikit " Jawabnya tersenyum

Kalo gue merit gue gamau ngundang banyak orang huh batin chika

"Shan mau istirahat sekarang? Tamunya biar gue aj.....

"Bugh parah lo cici gue kecapean" omel chika mendorong bahu Mirza
"Deek" tegur shani

Chika mendengus kesal

"Diem lo bocah" cetus Mirza
Chika melotot menatap mirza kesal

"Rash bawa pacar lo ini ganggu aja" omel mirza kesal
"Gue ga pacaran dih" sinis chika

"Terus? Mau langsung merit? Tanya dey sinis

Chika memamerkan cincin berlian di jari manisnya

"What? Apa maksudnya?" Tanya acel yang tiba-tiba datang entah dari mana bersama Marsha

"Lo tunangan hah?" Tanya marsha horor
Bukannya menjawab chika malah tersenyum geli melihat teman teman penasaran

"Chikaa utang penjelasan lo anjir" omel dey kesal
Dihh

Chikk rengek marsha kesal

"Lo beneran Tunangan hah?" Tanya marsha menarik tangan chika
"Kepo lo Minggir" jawab chika menghempaskan tangan Marsha dan pergi bersenandung kecil membuat shani Geleng-geleng kepala melihat tingkah adiknya.

Sedangkan marsha dkk mengikuti chika berusaha mencari tahu walaupun chika tak mau memberi tahu mereka.

"Istirahat dulu aja bersih bersih gue anter" ucap Mirza mengambil minum shani dan meletakkan di meja

Zaa
Hm

"Kamu beneran ga terpaksa atas pernikahan ini?" Tanya shani menatap Mirza yang tengah berdiri di depan nya

Mirza menggeleng cepat

"Kamu yakin?" Tanya nya lagi
"Yakin lah karena.....

"Karena apa?" Tanya shani penasaran
"Karena gue cinta sama lo, gue akan berusaha jadi suami dan ayah yang baik buat anak-anak kita nanti" bisik Mirza yang mendekatkan wajahnya ke telinga shani

Blush.....

Wajah shani seketika memanas mendengar ucapan manis dari seorang mirza yang kalem.

"Salting mba?" Goda mirza terkekeh
Zaa...

"Hehehehe cantik bgt istri gue" cup Mirza mengecup kening shani dan memeluk Shani yang tengah duduk

Zaaa rengek shani malu

"Ayo gue anterin ke kamar istirahat" ajak mirza memegang kedua tangan shani

"Zaa...
"Apalagi hm?" Tanya nya