Bonus chapter

490 46 1
                                    

Sudah 2 tahun sejak kejadian hutan itu, para elemental dianggap meninggal oleh pihak kepolisian, tentunya para orang tua ada yg tidak bisa menerima kenyataan.

Kejadian hutan itu benar benar lenyap bak ditelan bumi.

Tapi sang dalang masih hidup. Itu yang menyebabkan hutan ini masih mencari mangsa.

*******

"Bunda kangen sama taufan yah" ucap Afifah

"Sama, ayah juga kangen sama anak itu, walaupun sifat nya bar bar, tpi tetep aja ayah kangen" sahut Taufik

"Taufan beneran udh meninggal yah?" Tanya Afifah

"Ayah gatau bund, tpi kalo memang taufan sudah meninggal, kita do'akan saja agar ia tenang di atas sana" jawab Taufik

"Andai taufan pergi tidak secepat itu, pasti kita bisa merasakan bagaimana enak nya menggendong seorang cucu" ucap Afifah

"Udah bund, tidak usah terlarut dalam kesedihan, lebih baik kita bawa tenang dan santai" ucap Taufik

*********

"Hali, kenapa kamu juga ikut pergi seperti papah kamu?"

"Kenapa kamu ninggalin mama?"

"Kenapa kamu juga ga ajak mama?"

"Apakah kalian sudah bertemu di atas sana?"

*******

"Pah" panggil Erika

"Kenapa mah?" Sahut amato

"Papah percaya kalo gempa udh ga ada?"

"Percaya, karena hutan itu memang mencari korban"

"Papah kenapa se-yakin itu kalo gempa ga ada? Padahal bisa aja kan gempa hanya tersesat disana" ucap Erika

"Tersesat ga akan sampai 2 tahun lamanya sayang"

"Tapi mamah masih ga ikhlas kalo gempa beneran udah meninggal, mamah belum siap pah"

"Siap tidak siap, kita harus siap mah, ini memang sudah takdir untuk kita, kita hanya perlu bersabar"

"Tpi gempa anak kita satu satu nya pah, mamah udah ga bisa punya anak lagi"

"Sabar ya mah, kita ikhlaskan ya kepergian gempa, kasian gempa nanti ga tenang disana"

********

"Thorn, kenapa kamu ninggalin mama nak, kenapa semua orang meninggalkan aku sendiri?" Isak Chika

"Sekarang aku sendirian, tidak ada yang menemani aku, thorn, emilia kenapa kalian berdua ninggalin mama? Kenapa kalian setega itu meninggalkan mama sendiri?"

"Kalian berdua pasti sudah bertemu di atas sana kan nak?"

********

"Nyonya, ayo makan dulu" ucap bi ani

"Saya ga nafsu bi" sahut Jessica

H̷u̷t̷a̷n̷ ̷t̷e̷r̷l̷a̷r̷a̷n̷g̷ [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang