Bab 12

3.8K 250 7
                                    

Lanjut lagi yah guys, HAPPY READING.......




Setelah pergi dari gengnya Adel, kini Fiony tidak makan di kantin tetapi ia pergi ke sebuah taman di belakang sekolah, ia sangat kesal dengan perlakuan Adel terhadapnya. Ia juga berfikir kenapa Adel sesuka itu sama Chika, padahal Chika sudah di renggut dari segi keperawanannya.

"kenapa sih Adel sebegitu sukannya dia sama si Chika. Dia itu kan udah hamil di luar nikah, mana Adel mau-mauan lagi bertanggung jawab atas anaknya dia" gumam Fiony

"hmmm..... gue harus bagaimana yah? Biar gue bisa dapetin Adel atau enggak rebut Adel dari Chika?" pikir Fiony

Fiony pun mulai berfikir untuk menyusun rencana untuk merebut Adel dari Chika

"hmm... gue punya ide, gimana kalau gue nanti ajak Adel ke sebuah restoran yang ada kamarnya, nanti gue suruh pelayan buat kasih obat bius ke minumannya dia. Pas obat itu bereaksi, gue langsung bawa Adel ke kamar yang di restoran itu lalu gue ambil keperjakaannya. Gue yakin, Adel belum melakukan hubungan suami-istri sama Chika. Jadi, gue adalah wanita pertama yang merenggut keperjakaannya. Gue akan melaksanakan rencana ini hari senin nanti, soalnya kalau hari ini Adel lagi badmood sama gue" ucap Fiony lalu tersenyum smirk

Skip pulang sekolah........

Jam pun sudah menunjukan pukul 3 sore, semua murid pun berhamburan karena memang sudah waktunya untuk pulang. Begitupun dengan Adel dan kawan-kawan, kini mereka sedang menuju ke parkiran karena akan pergi pulang

"Del, kayanya loe semangat banget deh buat pulang? Biasanya juga loe kaya biasa ajah?" tanya Ollan

"iya. Ada apa lu?" tanya Lulu

"ya kan sekarang gue ada dua orang yang nungguin gue, yaitu Chika sama Indira. Makannya gue semangat banget buat pulang. Kepengen main sama Indira" jawab Adel

"yailah, si yang udah punya bini ama anak" cibir Floran

"hehe... namanya juga namanya Flo" balas Adel

"ya udah, gue duluan yah. Assalamu'alaikum" pamit Adel

"Waalaikum salam" balas mereka

Adel pun langsung menuju ke rumahnya, karena memang ingin cepat-cepat bertemu dengan Indira yang sudah resmi menjadi anaknya walau bukan dari benihnya

Beberapa menit perjalanan, Adel pun telah sampai di rumahnya. Ia pun langsung memasukan kendaraannya lalu langsung masuk ke dalam rumah

"Assalamu'alaikum" ucap Adel

"Waalaikum salam" ucap orang rumah

"tumben, pulangnya cepet?" tanya Shani

"hehe.... pengen ketemu sama Indira mah. Pengen main" jawab Adel

"hahaha.... tapi masalahnya Indiranya lagi tidur sayang" ucap Chika

"yahh.... lagi tidur lagi Indiranya. Aku udah semangat-semangat mau ketemu sama Indira" lesu Adel lalu mendudukan dirinya di samping Chika

"hahaha.... kenapa kamu lesu sih? Kan besok libur, jadi bisa sepuasnya main sama Indira" ucap Shani

"iya juga sih" balas Adel

"sabar yah. Nanti kalau Indiranya bangun, kamu bisa langsung main sama dia" ucap Chika

"iya sayang" balas Adel

"oh iya. Kan kamu sama yang lain kan udah kelas tiga, terus kapan mau pemilihan ketua dan anggota OSIS yang baru?" tanya Chika

"minggu depan sayang. Kalau untuk para calonnya sih udah kemarin-kemarin. Cuman kan mereka harus di latih dan di tanya dari segi visi dan misi mereka. Jadi mungkin sekitar minggu depan" jawab Adel

Menjadi Bahagiamu (DELCHIK)(END) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang