Prok
Prok
Prok
ProkTepuk tangan Kimhan mengalihkan kedua saudara itu untuk kembali memberikan tatapan padanya. Jujur saja, ada perasaan ingin menghabisi Kimhan saat itu juga. Tapi ketakutannya seakan menghentikan segala keinginannya tersebut.
"Air mataku hampir saja terjatuh menyaksikan drama kalian, sangat mengharukan." Kimhan berdecak remeh diakhir kalimatnya.
"Kau tau Vegas, kenapa aku masih membiarkan kakakmu dan juga Pete hidup dgn nyaman disini selama ini?"
Kim berjalan dgn angkuh ke arah dua saudara yg seakan kehilangan keberanian mereka untuk berbicara. Tatapan tajam pria itu menguasai seisi ruangan yg semakin lama semakin terasa menakutkan.
"Karena aku tau kau akan datang kemari untuk menemuinya. Dan saat itu tiba, aku bisa dgn mudah mendapatkanmu kembali."
"Apa yg sebenernya kau inginkan dariku?"
Vegas yg mendapat sedikit keberanian kini mulai mendekati Kimhan yg satu langkah lebih jauh darinya. Saras sempat menahan adiknya tapi sama sekali tidak dihiraukan.
"Aku hanya ingin bersama mu Vegas, itu saja. Aku tidak suka melihat mu lebih dekat dgn orang lain."
Kimhan menyentuh wajah Vegas secara perlahan, "terutama Pete, aku sangat tidak suka kau berdekatan dgn anak itu." sedikit menaikkan nada bicaranya, tangan Kimhan juga mulai memegang erat rahang Vegas.
Vegas memegangi tangan Kimhan berusaha melepaskan cengkeraman pada rahangnya yg mulai terasa menyakitkan. Vegas sungguh tidak mengerti apa yg sudah dia lakukan hinggah membuat sosok Kimhan sangat terobsesi padanya. Bahkan tidak segan untuk menyakiti siapapun yg mencoba menjauhkannya dari Kimhan.
Meskipun masih terbayangi dgn ketakutannya di masalalu, tapi ini bukan saatnya untuk menjadi lemah. Sudah cukup membiarkan orang orang yg dia sayangi mengalami penderitaan karenanya. Vegas menarik dgn kuat tangan Kimhan hingga terlepas darinya. Dengan mata marahnya Vegas memegangi erat krah pakaian Kimhan yg tidak bergeming sedikitpun.
"Kau pikir dgn cara seperti itu akan membuatku memilihmu? Tidak akan, tidak lagi."
Kimhan menahan tawanya mendengar perkataan Vegas. Anak kecil yg dulu slalu menurut padanya itu kini sudah berani membangkabg dan membentaknya dgn berani.
"Sedikit saja kau menyentuh orang orang ku, aku akan sendiri yg akan membunuhmu."
Satu pukulan dilayangkan oleh Vegas padawajah tampan Kimhan yg kini tersungkur dilantai memegangi rahangnya. Belum sempat bangkit, Vegas kembali mendatangi Kimhan dgn kedua tangannya yg sudah menekan erat leher Kim, mencekik pria itu hingga hampir kehilangan separuh nafasnya.
"Vegas tidak... Hentikan... Vegas... "
Saras yg melihat adiknya kehilangan akal pun dibuat panik. Beberapa kali Saras mencoba menarik Vegas agar menjauh dari Kimhan, tapi sayang Vegas sudah terlanjur gelap mata dan tidak menghiraukannya.
"Aku mohon Vegas, jangan menjadi pembunuh."
Lagi lagi permohonan Saras tidak bisa menyadarkan Vegas sedikitpun.
"Kau lihat... Adikmu benar benar... Mirip denganku bukan?... Ayolah Vegas... Bunuh aku... Kau bisa melakukannya..." Meskipun dgn kesadaran yg hampir hilang, Kimhan terus berusaha memprovokasi Vegas.
"Yah benar... Jangan biarkan orang yg menyakitimu tersenyum... Kau harus membalasnya... Seperti yg aku ajarkan padamu dulu... Bunuh mereka Vegas.."
Mendengar apa yg dikatan oleh Kimhan, seketika Vegas menarik tubuhnya dan menjauhi Kimhan yg mulai terbatuk merasakan oksigen kembali memasuki tubuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
(Don't) Leave Me [𝓥𝓮𝓰𝓪𝓼𝓟𝓮𝓽𝓮] ✔️
FanfictionAku masih disini... Sendirian... Aku tidak membutuhkan teman, tapi kenapa kau terus terusan datang. Tolong aku... Aku kesepian... Aku mendorongmu pergi bukan berarti aku tidak membutuhkanmu. Maafkan aku... Apa aku menyakitimu? Sudah kubilang untuk m...