6. kembali dekat?

460 44 0
                                    

"Makasi yang chik, maap jadi ngerepotin. Pokonya ntar aku mau traktir kamu karena selalu nolong aku aku ga Terima penolakan" Ucap gracia

"Iyaiya ka gracia, kalau gitu chiko pamit" Ucap chiko

Sesuai janji nya, chiko hari ini akan mengantarkan mami aya dia tidak tau akan kemana tapi dia tetep datang kerumah karena mau ta mau di harus mau hahaha.

"Assalamu'alaikum" Ucap chiko

"Walaikumsalam sayang masuk nak" Jawab mami aya

"Mami uda siap? Mau chiko anter kemana mi?" Tanya chiko

"Mami mau belanja bulanan sayang, kamu bisa bawa mobil kan? Biar pake mobil mami" Jelas mami aya

"Bisa ko mi, yauda mi ayo keburu kemaleman" Ajak chiko

"Sebentar sayang kita tunggu kaka kamu" Jawab mami aya

"Sama ci shani mi?" Tanya chiko

"Iya gapapa kan? Kamu keberatan? Maapin mami ya chiko" Ucap mami aya

"Kenapa minta maap mi? Iya gapapa" Jawab chiko

"Mami ga-" Ucap mami terpotong karena shani yang datang

"Ayo mi katanya mau belanja, loh sama chiko mih?" Tanya shani

"Eh-iya sayang kamu gapapa kan?" Tanya mami aya

"Kalau gitu shani ga ikut ya mi, udah ada chiko kan. Shani mau ke kamar mi kalau gitu permisi" Ucap shani namun saat dia akan pergi kekamar tangan nya terasa ada yang memegangi dan orang itu adalah

"Ci ikut aja, kalau emang cici merasa kurang enak ada chiko biar chiko yang ga ikut" Ucap chiko

"Udah gini aja mami egois dikit jadi kalian berdua harus ikut" Jelas mami aya yang mampu membuat mereka berdua mengangguk

Di jalan hanya ada keheningan karena suasana benar benar canggung

"Aku gabisa biarin anak anak kesayangan aku kaya gini, aku harus bicarain sama pucho gimana baik nya" Ucap nya dalam hati

"Hey kalian ko diem diem aja si, jangan merasa canggung satu sama lain sayang" Ucap aya memecahkan keheningan

"Hehe engga mami emang enak aja kalau diem gini mi" Jawab chiko

"Ci kamu mau ikut ke atm apa mau tunggu di resto kita makan dulu?" Tanya mami aya karena mereka sudah sampai di mall tempat mereka tuju

"Aku tunggu di resto nya aja mi" Jawab shani sambil keluar dari mobil terlebih dahulu

"Chiko kamu temenin cici kamu gih, mami mau ke atm sebentar" Ucap mami aya

"Iya mi, mami gaakan di temenin aja sama chiko?" Tanya nya

"Gaperlu sayang, gih susulin cici kamu. Mami gamau kamu dan cici kamu saling diem dieman chiko mami sekarang kamu samperin cici kamu ajak ngobrol gih" Ucap mami aya

Chika hanya tersenyum dan mulai menyusul shani
Setelah iya sejajar dengan shani dengan keberanian yang sudah iya kumpulkan dan rasa percaya diri yang tinggi dia menggengam tangan shani sampai membuat sang empun terkaget

"Kam-" Ucap shani terpotong

"Ci aku gamau kamu diem kaya gini, aku mau kita kaya dulu walaupun kita kenal bener bener belum terlalu lama tapi rasa sayang aku bener bener tulus ci. Walaupun kita sodara tapi tolong cici jangan diemin aku gini ci" Tutur chiko

"Gabisa gini chik kita sodara kita kaka adik aku gamau rasa yang aku punya semakin besar sama kamu" Ucap shani sambil melepas genggam chika mun nihil karena genggaman itu sangat kuat tapi lembut

Takdir Pilihan {HIATUS}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang