Zuel berlari di koridor rumah sakit setelah dia mendapatkan kabar bahwa Lio dibawa ke rumah sakit oleh jack dan juga beberapa bodyguard.
"Tuan.."
"Apa yang terjadi jack?!!" Tanya zuel saat dia sampai di depan ruangan tempat Lio diperiksa. Wajah zuel terlihat begitu khawatir dan rasa cemas menghantui dirinya. Dia tadi sempat membuka ponsel nya dan melihat beberapa notif panggilan dari Lio namun tidak dia angkat.
"Tuan muda Lio tadi terpeleset dikamar mandi tuan." Jack mulai menjelaskan kepada zuel tentang apa yang terjadi kepada lio. Zuel mengusap wajahnya kasar hingga tak beberapa lama dokter keluar dari ruangan tersebut.
"Dengan keluarga pasien?"
"Saya dok. Saya suaminya" zuel menghampiri dokter tersebut. Dokter pun mengangguk saat setelah tau siapa yang sedang dia tangani.
"Jadi tuan adalah suaminya pasien?"
"Iya dok"
"Jadi begini pak. Ada kabar buruk tentang pasien, maaf akibat benturan keras yang menghantam perut nya maka janin yang ada didalam perut pasien tidak bisa kami selamat kan." Ujar dokter tersebut.
Dunia zuel terasa hancur saat itu. Badannya terhuyung kebelakang dan untung nya saja jack dengan sigab menahan tubuh tuan nya itu.
"Pasien akan dibawa keruangan nya setelah kami mengeluarkan janin yang ada didalam perut nya"
"..."
.
Setelah melakukan operasi yang begitu lama. Akhirnya Lio dipindahkan ke ruang VVIP rumah sakit tersebut. Zuel duduk disamping nya lalu tangan zuel menggenggam tangan mungil Lio.
"Maaf... "
"Maaf karena daddy semua ini terjadi.."
"Maaf karena daddy tidak menyadari jika kamu sedang mengandung sayang..."
"Maafin daddy ya??"
Zuel mendongak kan kepalanya keatas supaya air matanya tidak jatuh. Tapi itu semua sia sia, air matanya tetap jatuh dan mengalir dipipi nya.
Dia merasa menjadi suami yang buruk karena dirinya tak peka dengan keadaan Lio akhir akhir ini. Dari mulai nafsu makan Lio yang bertambah, Lio yang manja kepada nya, hingga permintaan aneh yang Lio ingin kan.
Zuel mengusap pipi istri nya itu pelan, dingin.
Zuel mengerutkan keningnya saat merasakan suhu tubuh Lio yang begitu dingin.
"Sayang??"
Zuel menatap monitor pendeteksi denyut nadi Lio. Segera zuel memanggil para dokter agar segera datang dan menangani Lio. Denyut nadi Lio begitu lemah dan itu membuat zuel panik.
"Apa yang terjadi tuan?" Dokter datang setelah mendapatkan panggilan darurat dari ruangan khusus Lio.
"Cepat tangani istri ku!" Titah zuel. Rasa takut menghampiri pikiran nya hingga dia memikirkan yang aneh aneh akan terjadi pada Lio.
Dokter segera menangani Lio. Kondisi lelaki manis itu bisa dibilang kritis karena denyut nadi nya melemah. Suster menyuruh zuel agar keluar namun lelaki kelahiran Desember itu bersikeras agar tetap didalam sana agar bisa melihat kondisi istri tercinta nya itu.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Daddy S2 (bl)
Fiksi RemajaWelcome to Daddy Seasons 2 Kisah dari kehidupan keduanya yang sangat bahagia, kehadiran bayi menggemaskan itu membuat keluarga mereka lengkap. Ga suka? Skip