05.

82 16 3
                                    

Ada banyak bentuk kehidupan di luar angkasa yang luas ini. Realitas jagad raya tidak semata-mata hanya memiliki satu planet layak huni untuk menunjang satu kehidupan. Ada milyaran, triliunan, bahkan lebih dari itu-jumlah planet di dalam keseluruhan alam semesta.

Wisconsin dan Bumi adalah planet dari kesatuan dunia paralel yang ada di alam semesta. Keduanya terhubung untuk masing-masing saling menjaga dari kehancuran. Wisconsin melindungi bumi dari kepunahan akibat serangan 'asteroid pembunuh' dan Bumi sebagai tempat ter-aman untuk menyimpan keberadaan 4 jantung energi Wisconsin.

Jauh sebelum dari peradaban terbentuk, bangsa manusia dari Bumi dan bangsa yegros dari Wisconsin dipertemukan dalam satu ruang waktu dan dimensi yang sama. Saat itu, keduanya sama-sama diambang oleh kehancuran. Bumi hampir kiamat oleh hujan meteor yang meluluh-lantahkan isi dunia. Wisconsin digempur perang besar oleh 4 kaum penguasa yang sama-sama ingin mengklaim tanah Wisconsin sebagai wilayah kekuasaannya.

Tak ada yang tahu 'bagaimana' dan 'siapa' yang telah mempertemukan 2 makhluk penghuni alam semesta ini. Keduanya membuat perjanjian untuk saling membantu menyelamatkan dunianya masing-masing. Yegros membentuk lapisan pelindung atmosfer untuk membakar meteor dan mengubahnya menjadi abu ketika sampai di bumi. Manusia menawarkan tempat persemayaman untuk mengunci 4 jantung energi dari 4 kaum penguasa, agar tidak ada yang merasa paling kuat untuk menguasai. Persemayaman itulah yang saat ini disebut sebagai goa Seongso.

keduanya dari dunia yang berbeda
keduanya saling membutuhkan
keduanya saling melindungi
untuk ruang kehidupannya masing-masing

***


Junkyu menilik tulisan-tulisan yang dimuat dalam papan kaca, isinya memuat beragam artikel, mulai dari pengumuman resmi, penghargaan yang diraih sekolah, kegiatan para siswa, sampai sejarah berdirinya sekolah, semua disajikan dalam bentuk media cetak yang berbeda-beda.

Potret wajah-wajah murid berprestasi dipajang bersama rangkaian ucapan selamat dari warga sekolah. Ada satu tulisan yang menarik perhatiannya, tentang kemenangan tim basket pada ajang Basketball League musim lalu, potret para pemain ketika bertanding menghiasi halaman artikel itu, dari sepuluh pemain ada empat orang yang Junkyu kenal,

Yaitu Noa dan tiga orang pembunuh Jaden.

Hatinya bergidik pilu sekaligus diliputi amarah, Noa dan ketiga orang itu adalah alasan dirinya mendaftar ke sekolah ini, di Yang Gun (YG) Senior High School.

Pasca kelulusan dari Saint Anna Junior High School Kanada, keempat pelaku serempak melanjutkan pendidikannya ke Korea Selatan. Dirinya dan guru Jinu menduga, motif mereka meninggalkan negeri daun maple itu agar kasus ini sulit dibuka kembali karena seluruh saksi telah pergi.

Namun mengapa harus pindah bersama-sama?

Pertanyaan itu masih menjadi misteri, seolah ada yang mereka sembunyikan sampai memutuskan pergi ke negeri gingseng ini.

Junkyu sudah memantapkan diri, sejak melangkahkan kaki ke sekolah ini, rencana balas dendamnya akan segera dimulai.

Seringai kecil muncul dari sudut bibir Junkyu, tatapannya mengunci potret wajah-wajah yang menjadi target balas dendamnya itu.

Namun seringai itu tidak bertahan lama, alisnya mengerut kala melihat satu wajah yang terasa familiar. Junkyu menatap foto itu lamat-lamat, pemuda dengan nomor seragam 04 seperti tidak asing di ingatannya.

Apakah ia warga Wisconsin yang diutus Raja ke Bumi?

Dirinya menggerutu dalam hati, merutuki potret wajah itu karena diambil dari jarak yang jauh, seandainya kameramen menyorot lebih dekat mungkin ia bisa langsung mengenalinya.

FREEDOM : cannot be bestowed, it must be achieved. | HARUKYU & JEONGKYU AUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang