BERESIN KEBUN BELAKANG

438 32 0
                                    

ADA TYPO TANDAIN YA KAKA KAKA

Pagi pagi jaemin sudah bangun karena di bangunkan oleh bunanya,yaa janji dia kemaren malem mau bantuin bunanya beresin kebun belakang waktu dia turun dia ngeliat renjun udah cakep,udah mandi udah pake lotion udah pake minyak telon pokonya udah wangi,beda sama dia belom mandi baru cuci muka sama gosok gigi,yuta? Dia ga ada niatan negur jaemin entar ujungnya pasti bilang "entar aja yah biar keringetan dulu biar sekalian bau baru mandi" alesan aja si sebenernya emang jaeminnya yang males kalo di suruh mandi pagi.

"Tumben udah bangun kak?"

Jaemin hanya melirik malas kearah winwin lalu kembali menatap yuta

"Tanya saja pada istrimu wahai pak tua"

"Enak saja umur ayah masih 40 tahun"

"Apakah kepala 4 masih bisa di bilang muda?"

Winwin hanya diam sembari menyuapi renjun dengan sarapannya,toh juga bukan urusannya hingga pada suapan terakhir perdebatan ayah dan anak itu belum juga selesai,entah apa yang mereka ributkan hingga suasana rumah menjadi sangat ramai padahal hanya di huni oleh 4 orang

"Udah deh ributnya,ayo kak kebelakang"

Jaemin membalas ajakan bunanya hanya dengan mengangguk malas

.

.

.

"Aku ngapain bun?"

Jaemin yang sedari tadi hanya menatap winwin yang sibuk dengan tanamannya akhirnya bertanya juga,sedangkan winwin menoleh kearah jaemin yang juga menatapnya,

"Hmm,sapuin daun kering aja nanti kalo udah selesai bilang sama buna"

Ucap winwin yang kembali sibuk dengan tanamannya jaemin mulai melakukan apa yang di perintahkan. tak lama,yuta datang ke taman belakang dengan renjun di gendongannya berjalan menghampiri winwin

"Bun"

Winwin menoleh dan mendapati suaminya berdiri di belakang nya eakk:v

"Ya?"

"Eumm, ituu ayah ada urusan sebentar di kantor, renjun mau ikut boleh? "

Winwin menatap anak bungsunya yang juga menatapnya

"Adek bener mau ikut ayah?, nanti nangis ga?"

Renjun menggeleng

"Bener, berarti nanti siang mam sama ayah ya?"

"Huum!!"

Winwin mengangguk pelan pada yuta, yuta tersenyum dan megecup pipi Winwin

"Yaudah gapapa, tapi di jagain anaknya ya yahh"

"Iya sayang"

"Yuk kedepan sebentar"

Winwin menatap jaemin yang masih sibuk meyapu daun kering yang bertebaran

"KAK, BUNA ANTER AYAH KEDEPAN YA "

Jaemin menoleh dan mengangguk saja, ia ingin pekerjaan nya cepat selesai dan dia bisa rebahan di kasurnya seharian, mandi? Jaemin akan mandi jika dia ingat

Winwin berjalan meninggalkan kebun belakang bersama renjun dan yuta di depannya, meninggalkan jaemin seorang diri di taman belakang.

.

.

.

"Hati-hati, jangan kekencengan bawa mobilnya anaknya di jaga, itu mata Jangan jelalatan kemana mana, ter-"

Cup

"Iya sayang iya, mas berangkat ya"

Yuta berhasil menghentikan ocehan istrinya dengan mencium bibir istrinya

"EHH, ADA RENJUN! "

Yuta nyengir kuda dan memilih berjalan kearah mobilnya.

Winwin melihat mobil suaminya menjauh dan berjalan kembali ke taman belakang, ia membuka pintu pagar kecil yang menyambung langsung ke taman belakang, ia melihat jaemin yang duduk di kursi gazebo sambil memainkan ponselnya

Winwin melihat mobil suaminya menjauh dan berjalan kembali ke taman belakang, ia membuka pintu pagar kecil yang menyambung langsung ke taman belakang, ia melihat jaemin yang duduk di kursi gazebo sambil memainkan ponselnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*ilustrasi
Sumber:Google

Winwin berjalan menghampiri putra sulungnya yang sedang tersenyum sembari menatap kearah ponselnya sendiri.

"Ngapain kak? "

Jaemin menoleh dan langsung meletakan ponselnya

"E-enggak kok bun"

Winwin menatap tak percaya pada jaemin, lalu mengambil ponsel jaemin dan membuatnya
Winwin mengerti apa penyebab jaemin tersenyum seorang diri

" Jeno ya kak?"

Pipi jaemin memerah mendengar nama Jeno di sebut

"Wahh anak buna udah ngerasain jatuh cinta yaa?"

Oh astaga jaemin rasanya ingin menghilang saja dari hadapan bunanya, ia sangat maluuu

"TAPI BUNA JANGAN CEPU KE JENO NYA YA! "

"loh kenapa bagus malahan"

"Ihhh buna, aku maluu"

Jaemin menutup muka dengan kedua tangannya, winwin tersenyum. Ah anak nya sudah besar

AAAAAAAA MAAP NIII BARU UP SEKALI UP DIKIT BANGET LAGII MAAP NEE 🥲

Baby Renjuniee~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang