part 24

1.1K 88 17
                                    

Beberapa menit berlalu, dengan suara bising dari dalam.

Boboiboy yang sedari tadi menunggu didepan ruangan bingung harus masuk dan mengecek atau tidak

"Masuk, ngga, masuk, ngga??"

"Masuk aja kali yah??" tangan boboiboy mulai meraih knop pintu

"Ngga deh, nanti aku di geprek terus mati konyol sama pamannya (y/n) kan ga lucu" boboiboy mengurungkan niatnya untuk masuk

Belum sempat boboiboy duduk kembali dirinya tiba-tiba ditarik, lebih tepatnya di seret masuk ke dalam ruangan

"Emmm... Paman.... Kenapa saya diseret masuk??" tanya boboiboy penuh tanya

"Tanyakan saja sendiri pada bocah uban didepanmu itu" jawabnya sambil menunjukmu

Boboiboy yang mendengar jawaban itu, melihat kearahmu

Dan betapa terkejutnya boboiboy ketika melihat tatapan mu yang terlihat... Seperti seekor singa yang murka makanannya direbut

"Berikan, berikan, berikan, berikan dia padaku!!"

"P-paman... Apa yang sebenarnya terjadi??" tanya boboiboy gugup

"Tu bocah uban nolak memulai pengobatan sampai nge reog gara-gara kau diusir keluar. Dia ngamuk-ngamuk pengen kau masuk lagi, ni bocah satu emang ngerepotin mulu kerjaannya" ucap pamanmu sambil menatapmu datar sambil melempar tubuh boboiboy kearahmu, dan kamu langsung memeluknya dengan erat

"Maaf paman, tapi... Jika saya disini pengobatan nya bagaimana??" tanya boboiboy

"Ya kau ikut lah, kalau ku usir kau keluar lagi. Tu bocah bakal ngamuk. Tenang saja, pengobatan nya bakal cepat"

Tanpa ingin bertanya lebih jauh, boboiboy hanya mengangguk dan diam saja

"Oh iya, mungkin akan ada efek samping" ucap asmodeus dengan watadosnya

Beberapa waktu berlalu, kini pengobatannya telah selesai. Semuanya terasa biasa saja, damai dan tentram. Seakan kejadian pamanmu menerobos stasiun tapops tidak pernah terjadi, walaupun  kau bisa menebak itu pasti ulah pamanmu yang telah menghilang entah kemana

Kini kalian berdua sedang berjalan dengan agak sempoyongan dan mata sedikit terpejam, boboiboy berjalan didepan walaupun dengan sempoyongan, sambil sesekali menggelengkan kepalanya memaksa dirinya untuk tetap sadar.

Dan kamu yang berada di belakang mengikuti langkah boboiboy sambil memegang ujung baju yang dikenakannya, kondisimu tidak jauh berbeda dengannya.

Sepertinya ini efek samping dari pengobatan pamanmu itu.

Tiba-tiba kamu terbentur punggung boboiboy disaat boboiboy berhenti secara mendadak

"Kenapa boy??" tanyamu sambil mengintip dari balik tubuh boboiboy

"Ah itu, aku tidak sengaja menabrak seseorang, maaf telah menabrak mu paman" ucap boboiboy sambil sedikit membungkuk sopan

"Hah?? Maaf paman" Ucapmu mengikuti boboiboy

Dan di lain sisi, ada teman-temanmu yang sedang melihatmu dengan pandangan aneh

Bagaimana tidak, kalian berjalan bagaikan orang mabuk dan meminta maaf pada setumpuk kardus yang ditumpuk meninggi

Okey, kita lupakan kejadian yang sedikit memalukan itu, kini kalian sedang makan bersama teman-teman kalian

Mereka makan dengan lahap sambil sesekali bersanda gurau.

Sedangkan boboiboy, dia makan dangan agak lambat dan lesu

Dan kamu, hanya memandangi makananmu sambil mengaduknya tanpa berniat memakannya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 24, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

New Member (boboiboy x reader) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang