D'TFOM

3 1 1
                                    

SATU minggu kyren masih di amerika menunggu hasil pencarian yang belum di temukan tidak ada petunjuk kemana hilangnya pesawat mandala arlines pencarian masih di lakukan, perkiraan dari beberapa ahli pesawat mandala airlines keluar dari jalur penerbangan sehingga tidak terdeteksi.

Kejadian ini diperkirakan sama dengan kejadian pada tahun 1955 pesawat PAN AM 914 menghilangkan dan tiba-tiba tahun 1992 tepat nya 37 tahun pesawat tersebut mendarat di vanezuela, amerika serikat.

Kyren sudah menyuruh beberapa orang untuk melakukan pencarian, kyren tidak tau harus melakukan apa, yang bisa ia lakukan hanya menunggu.

Hari ini kyren memutus kan untuk pulang ke Indonesia hanya sendiri karna gea sudah lebih dulu pulang ke Indonesia. Setelah gea pulang ia belum ada memberikan kabar ke gea maupun vely.

Disini kyren berada di bandara dengan kopi panas di tangan nya, cuaca di amerika sangat dingin, hal itu membuat kyren beberapa kali mendengus kedinginan.

Tepukan di bahu nya membuat nya menoleh seorang wanita dengan bayi kecil dan anak laki-laki yang menggandeng tangan wanita itu, seperti nya anak laki-laki itu berusia lima tahun.

"sorry, can I ask for help." kyren mengerut kan keningnya lalu mengangguk.

"What can I help you with?"

"I want to buy a warm drink, can I entrust my child?"

Kyren bingung harus menjawab apa, tapi setelah melihat wajah lelah wanita itu membuat nya mengangguk, merasa iba melihat wanita yang hanya memakai pakaian yang tidak terlalu tebal di cuaca sedingin ini. Dan anak laki-laki itu hanya memakai jeket yang tidak tebal, pasti ia kedinginan tapi anak itu hanya diam, sedang kan bayi di gendongan wanita itu seperti nya lumayan hangat karna terlihat berlapis banyak pakaian hangat.

" It won't take long." ucap kyren wanita itu tersenyum kecil.

" Only a while."

Wanita itu memberikan anak yang ada di gendongan nya kepada nya, kyren dengan hati-hati menggendong bayi itu sedang kan anak laki-laki berusia lima tahun itu ia dudukan di sebelah nya.

"Thank you for taking good care of them, I will come pick them up later."

Kyren hanya mengangguk, wanita itu menatap anak berusia lima tahun itu dengan sendu, kyren merasa heran pada wanita itu tapi ia tak ambil pikir.

" Leonardo mother loves you, forever I will come back."

" I'm waiting for you mother."

Wanita itu melepaskan kalung emas dengan liontin huruf R, lalu memasang kan kalung itu kepada bayi kecil di gendongan kyren, kyren hanya diam dengan mengendong bayi itu.

Wanita itu tersenyum ke kyren, senyum lembut dan tulus kalau wanita itu melambai kyren tersenyum tipis sebelum wanita itu hilang di tengah banyak orang berlalu.

Jam sudah pukul satu siang tapi wanita belum kunjung datang sudah satu jam lebih beberapa menit sebelum setengah dua tapi wanita itu tak kunjung datang, kyren melirik anak laki-laki di sebelah nya dan bayi di gendongan nya sedang tidur.

Kyren mengerti wanita itu meninggal anak nya pada nya bukan sebentar tapi sangat lama wanita itu telah pergi dengan meninggalkan anak nya pada nya.

Pantas saja wanita itu bersikap aneh dan terlihat sedih dan tatapan nya sangat sendu, kyren awal nya hanya acuh dan sekarang ia terlihat frustasi.

Melihat wajah anak berusia lima tahun di sebelah nya yang terlihat dingin dengan tatapan sedih, kyren tidak tau apa yang terjadi pada anak itu, seperti nya anak itu mengerti bahwa ia di tinggal kan oleh ibu nya.

D'TFOMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang