𝑨𝒛𝒂𝒆𝒂𝒏𝒂 |04 Asik ya dulu

7 3 0
                                    

Happy Reading!!


•••


Hari ini adalah kali pertama Aza masuk smp setelah melewati 6 tahun masa sekolah di SD Angkasa.
"maa, udah ada teman-teman tuh kakak kesana yaa" mama Aza mencium pipi Aza sebelum dia pergi.
"jangan nakal yaa kak" jawab mama Aza
"siapp maa"

"haii kanayaa haii nawaa" Aza melambaikan tangan ke kedua temannya itu sambil tersenyum manis.
"Haii jugaa Azaaa" kanaya membalas sapaan Aza.
Dia Kanaya Azrelya seorang anak yang pandai sekali dalam hal melukis, menari, dan banyak hal yang berbau kesenian. Kanaya juga jago kalau soal public speaking.
"Jugaaa Azaa" Nawa juga membalas sapaan Aza.
Naya Naheswara, anak yang jago banget dalam hal public speaking sama halnya dengan Kayana, di antara mereka bertiga "hello Kanaya haiii Nawa" Aza melambaikan tangan ke kedua temannya itu sambil tersenyum manis.
"Haii jugaa Azaaa" Kanaya membalas sapaan Aza.ga Nawa juga seorang pelawak yang sering membuat Aza dan Kanaya tertawa. Dan Nawa juga tidak kalah jago dalam seluruh mata pelajaran. tidak jauh dari itu Nawa juga seperti perisai bagi Aza dan Kayana karena jiwa bar-barnya.

"untuk seluruh peserta baru yang sudah ada di area sekolah, di harapkan semuanya masuk ke dalam aula karena sebentar lagi akan di lakukan perkenalan dengan kakak kakak osis."

Aza, Kayana, dan Nawa saling berpegangan tangan dan berjalan menuju aula agar mencari tempat untuk mereka duduki.
"Diharapkan adik adik semua jangan berisik yaa, soalnya sebentar lagi acara perkenalan kakak kakak di mulai" suara seorang kakak osis dari microphone.

"eh tuh anak sok keren banget, udah terlambat juga" Nawa menunjukan jarinya ke arah seorang anak yang sedang berjalan menuju aula.
"EH ITU KAN ZHEIN YA ZA??" Kanaya menyenggol menyenggol Aza yang sedang sibuk menulis nama di bukunya.
"HAHH MANAA??!!" Aza mengangkat wajahnya agar bisa melihat sosok Zhein yang Kanaya lihat.

"eh iyaa bener itu Zhein, tambah ganteng yaa diaa sekian lama udah ngga pernah liat seorang Zhein Adhiyaksa lagi, dan akhirnyaa bisa satu sekolahan." batin Aza

"Za, napa lo ngelamun?" Lanjut Nawa yang dari tadi perhatikan Aza ngelamun.
"ciee ketemu lagi nihh sama Zhein" Triandista yang tiba tiba saja datang.
Acara perkenalan kakak kakak osis pun di mulai semua peserta baru asik tertawa karena game yang di berikan para anggota osis tersebut, ada yang ngegombal, nyanyi, puisi, dan masih banyak lagi.
"Baik adik adik sampai di sini saja dulu perkenalkan dari kakak kakak,kalian sudah bisa bubar dan pulang, dan besok mpls sudah bisa di langsungkan."

hari mpls pun tiba, Aza sama sekali tidak pernah berbicara lagi dengan Zhein. Terakhir kali saat Aza dan Zhein masih di bangku kelas 4 waktu karnaval budaya.

Dan sekarang Aza hanya bisa melihat Zhein dari kejauhan tanpa menyapanya, layaknya orang asing yang tidak pernah saling kenal.

"dulu asik ya ternyata"

𝑨𝒛𝒂𝒆𝒂𝒏𝒂 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang