2. Hadiah dari Ayah

27 4 1
                                    

Ayah adalah cinta pertama bagi seorang anak perempuan dan memiliki ayah adalah rasa syukur bagi setiap anak.

-Alzena Fazila Ghania-

Sangat indah pemandangan DiPagi hari yang cerah dan udara yang sejuk Juga merdu nya kicauan Burung Membuat Hati Menjadi Tenang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sangat indah pemandangan DiPagi hari yang cerah dan udara yang sejuk Juga merdu nya kicauan Burung Membuat Hati Menjadi Tenang.
Begitu Yang Dirasakan Zila Saat Iya Sedang Berjalan-jalan Disekitar Kompleks Rumahnya. Zila hanya ingin Mencari Udara Segar Dan Menikmati Suasana DiPagi hari Yang Sejuk.

"Wahh Segar Sekali Udara Pagi Ini, Rasanya sangat tenang". Ucap Zila sambil menghirup udara segar.

Dirasa sudah cukup menikmati suasana pagi dan matahari semakin tinggi, kini Zila beranjak untuk pulang kerumahnya.
Di perjalanan pulang Zila melihat sesuatu yang tergeletak dijalanan, lalu Ia Menghampiri benda itu.

"Loh Ternyata Kucing". Zila mendekati kucing itu.

"Mpus kok kamu tidur dijalanan?". Zila bertanya kepada kucing tersebut meskipun ia tau bahwa kucing tidak bisa bicara.

"Kamu cape ya, Tapi jangan tiduran disini nanti kamu tertabrak loh". Zila masih berbicara kepada kucing tersebut.

Zila mengelus-elus bulu kucing itu dan menggelitikinya. "Kamu lucu deh, Gimana kalau kamu aku bawa pulang lalu jadi teman aku Dirumah". Ia Memberikan ide.

"Meong meong meong". kucing itu seakan-akan  berkata mau kepada Zila.

Zila menggendong kucing tersebut Lalu ia membawa kucing itu pulang kerumahnya.

Zila menggendong kucing tersebut Lalu ia membawa kucing itu pulang kerumahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Zila Sangat Senang Dengan Kucing Tersebut, ia menggelitiki dan mengelus-elus kucing itu. Tanpa ia sadari ternyata Dia sudah sampai didepan Gerbang Rumahnya.

"Loh kok Gerbangnya Terbuka?, Bukannya tadi pas aku pergi Gerbangnya sudah ditutup. Apa mungkin bunda ya?". Tanya Zila heran.

Tanpa pikir panjang Zila langsung masuk. Diperkarangan rumah ia melihat sebuah mobil.
"Mobil?, Ini kan Mobilnya...".
"Zila......". Seseorang memanggil nama Zila dari belakang.

Takdir CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang