2

34 5 0
                                    


"hai" sapa Sungchan sembari menunggu lampu sebrangan menjadi hijau.

Winter menoleh dah mengganguk, "hai"

"jadwal apa aja hari ini?" tanya Sungchan.

"olahraga, Bahasa inggris, apalagi ya? Gue lupa" jawab Winter.

"gimana sih, jadwal sendiri gak hafal" ejek Sungchan.

Winter hanya membalas tatapan kesal kepada Sungchan.

Sungchan terkekeh, "WINTERR!" teriak seseorang yang tidak asing bagi Winter.

Winter menoleh, "yuri? Kok lo belum masuk duluan, kan lo ketua jir" ujar Winter.

"huhhh, gue gak masang alarm semalam" jawabnya.

Yuri menoleh kearah Sungchan, ia melihat Sungchan dari bawah sampai atas. "lo? Sungchan ya? Kok familiar sih?" ujar Yuri.

Sungchan memiringkan kepalanya, "lo yang gue minta foto-in itu ya?! Kok mirip deh" ujar Yuri.

"sst udah Yuri lu aneh-aneh wae" ujar Winter.

"apanya yang aneh?" tanya Yuri.

Lampu penyebrangan yang tadinya berwarna merah menjadi hijau, mereka mulai berjalan di sebra cross.

"gue duluan Nter bye" pamit Sungchan, lalu ia berjalan kearah gerbang sekolahnya.

"iya dah!" pamit balik Winter.

Yuri menyenggol Winter, sambil berbisik cieee.

Winter hanya mendengus dengan kesal.

Mereka berdua memasuki kelas, "Yuri gila lo gue kira gak masuk anjir" ujar Yiren.

"sorry gue gak masang alarm last night." Jawab Yuri sembari menaruh tasnya.

"eh Yiren gue udah tau mukanya Sungchan kayak gimana dong" ujar Yuri iseng.

Winter hanya menatap sinis Yuri dan mendengus pelan.

"oh ya?!?! Kayak gimana?" tanya Yiren penasaran.

"tinggi, cakep pokok-e. mirip lagi sama Winter" jawab Yuri.

"hah?? Apa iyaaa??" tanya Yiren menoleh kearah Winter.

Winter hanya bisa diam, tidak tahu menjawab apa.



"lo kemana Won?" tanya Asahi.

"gue mau jalan sama Hanni dong hari ini" jawab Jungwon.

"buset?! Udah official?!" tanya Sungchan yang baru datang sembari menaruh tas-nya.

"belum sih, masih PDKT" jawab Jungwon.

KRINGGG! Bel sekolah berbunyi.

"selamat pagi anak-anak, JUNGWON BALIK KE KELAS KAMU" tegur wali kelas kepada Jungwon.

Jungwon selalu numpang ke kelas Sebelas karna teman yang asik hanya disitu katanya, dan sering dapat teguran karna selalu mengumpat dikelas sebelas.

"lo ada rencana apa Seung?" tanya Sungchan.

"pulsek? Gue diajak kerumah Karina sama mak gue" jawab Heeseung.

"ngapain dah buset, mak lu seneng banget kayaknya kerumah Karina" ujar Asahi.

Heeseung hanya menggeleng kepalanya tidak tahu, "gue males sebenernya kerumah si Karina. Tapi gue dipaksa cuk, yaudah gue iyain aja. Mak gue mode marah serem" ujar Heeseung.

by who - SSUNGWINTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang