REGALENTA

[5]Regal dan Gibran?

Happy reading

"Buk-
"Iya".

"I-iya hehe cuma ketabrak doang kok gak ngapa-ngapain".Ucap Alia, lalu menatap Regal takut-takut. Regal yang di tatap pun melihat ke arah Alia, ia menatap tajam Alia.

"Udah buru makan keburu masuk!". Ujar Bayu memecahkan keheningan. Lalu mereka pun makan dengan tenang sebelum ada seseorang yang datang dimeja mereka, dan duduk disamping Regal.

"Gal minta es Lo dong gue haus nih... Abis basket." Keluh cewe itu.
Regal tanpa banyak bantah memberikan minumannya ke Gadis tersebut dan disambar olehnya. Empat tegukan tandas tinggal setengah botol saja.

"Gila Lo Ausss atau haus Vi". Ujar Dika.
"Laper!." Sinis Viona. Ya gadis tadi adalah Viona Kalok lupa baca di chap ke-4 .

"Eh Lo anak kelas X IPA, Alia ya?". Ucap Viora saat melihat ke arah Alia.
Alia pun mengangguk dan tersenyum manis. Regal yang melihat senyum Alia pun terpanah begitu manis.
"Ya elah Gal liatnya gitu amat Lo!." Seru Viora menonyor kepala Regal pelan.
Regal pun berdecak.
Alia yang diperhatikan Regal tadi jadi salting pipi nya tiba-tiba memerah dan jantungnya berdegup kencang. "Ya ampun apa aku kena serangan jantung, ga bisa berhenti tolongggg." Batin Alia.

"Al Lo kenapa?!." Ujar Nazeera saat melihat Alia memegang dadanya, takut-takut penyakitnya kambuh kan bahaya. "Aku gapapa kok Zee." Jawab Alia pelan dan suaranya ah sangat menenangkan.

Kringg kringgg!!!

"Udah bel kak kita pamit ya mau kekelas." Ucap sopan Nazeera.
"Iya hati-hati Na-Zee-ra." Ucap Celvin mengejah nama Nazeera. Nazeera yang di jawab oleh Calvin pun salting tak ketulungan. "Yaaallahhh jantung gue, suaranya kok berdemeg siii ." Batin Nazeera.

"Kekelas." Ujar Regal. "Lo juga Vi buru kekelas Lo." Sambung Regal dan pergi ke luar kantin disusul teman-temanya.

Semua kekelasnya masing-masing dan mengikuti pelajaran selanjutnya.

Kringg kringgg kringgg!!!

"Saya akhiri selamat siang." Ucap Guru di kelas X IPA 1. Kelas Alia berada.
"SIANG BUKK!!." Seru semua murid.

"Al nanti kerja kelompok Lo jadi kan?." Ucap seorang remaja. Alia mendongak ke arahnya, "iya jadi kok nanti kita ke Mall buat beli bahannya Gib." Jawab Alia. "Gimana Lo pulang sama gue aja sekalian mau?." Ucap Gibran teman kelas Alia yang mau berteman dengan Alia. Alia berpikir sejenak saat ingin menjawab, suara seseorang membuat Alia dan Gibran menoleh kebelakangnya.
"Alia sama gue." Ujarnya dingin.

"Sorry bang kita mau kerja kelompok sekalian aja ya ga Al?." Ucap Gibran menoleh ke arah Alia. Alia jadi bingung dan gugup untuk menjawab, disatu sisi ia tadi dibantu Regal dan disisi lain ia juga harus kerja kelompok tepat waktu.

"Eemm maaf Gib aku sama kak Regal aja, nanti kamu chat aku aja biar langsung kerumah aku, yaudah aku pulang dulu ya kamu hati-hati." Ucap Alia meninggalkan Gibran di kelas sendiri.
Gibran mengepalkan tangannya.
"Hah gagal pdkt." Gusar Gibran.

Diparkiran sekolah

"Kenapa kamu mau barengin aku?". Ujar Alia bingung. "Lo berangkat bareng gue, pulang juga harus bareng!". Ujar dingin Regal. "Cepet!". Decak Regal. Alia pun buru-buru naik dan memegang jaket Regal.