O7. Approche

1.5K 207 48
                                    

Hope y'all enjoy 👋🏻

Hope y'all enjoy 👋🏻

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ılı.lıllılıı.ıllıIlıll.ılılı.lıllılıı.ıllıılı.lıllılıı



Jam menunjukkan pukul 8 malam.

Malam yang sejuk, dengan bentuk bulan sabit serta beberapa bintang di sekitarnya, Cukup sunyi keadaan perkarangan rumah Jake saat ini.

Ia sekarang tengah terduduk di meja belajar nya, dengan menggunakan piyama berwarna biru dongker, saat ini ia sedang mengerjakan tugas sekolahnya, mengetuk meja dengan pulpen yang ia genggam. Mencoba memikirkan bagaimana cara memecahkan tugas berupa soal fisika yang diberikan gurunya.

Sejenak Jake terdiam, terlintas dalam pikiran nya kejadian tadi siang yang menimpanya, terkunci di atap sekolah, dan terguyur air hujan yang begitu deras, serta angin kencang yang membuat sekujur tubuhnya kaku karena kedinginan.

Flashback on.

Jake masih memperhatikan punggung Nicho dalam diam, melihat adik kelasnya yang berlari tergesa-gesa setelah mendapatkan telepon dari seseorang, hingga melupakan keberadaan nya disini, sebenarnya itu tidak menjadi masalah untuk Jake, toh ia juga tak begitu peduli.

Ia memilih melipat tangannya dan bersandar pada tembok yang menjadi pembatas di rooftop, menonton permainan sepak bola yang dilakukan murid laki-laki disekolah. Jake melihat 'Juna brother's' yang saat itu mencetak gol untuk tim nya.

Ia terus memperhatikan murid yang bermain, hingga tanpa sadar rintik hujan mulai turun sedikit demi sedikit, Jake masih belum sadar akan hal itu hingga hujan turun begitu deras, membuatnya tersentak dan berlari dengan mengangkat tangannya untuk melindungi kepalanya dari air hujan.

Hingga pada saat Jake berada tepat pada pintu rooftop, kemudian memutar knop pada pintu dan mendorongnya namun pintu tersebut tak juga terbuka, berkali-kali Jake mendorongnya tetap saja, pintu itu terkunci.

Jake membulatkan matanya panik, setelah mencoba mendorongnya dengan keras dalam beberapa waktu, Jake memutuskan untuk membuka handphone nya, menelpon seseorang yang ia andalkan, Wina.

Jake menekan nama di kontaknya, percobaan pertama Jake menelpon Wina, tidak diangkat.

Kemudian percobaan kedua, tetap tidak mengangkatnya.

Dan pada percobaan ketiga Jake menelpon Wina, yaitu 'memanggil' tanda bahwa Wina offline. Ia berdecak kesal, kemudian mencari nama 'Juna' di kontaknya, saat ia akan menelpon teman sebangku nya, handphone yang ia genggam mendadak mati, Jake mencoba untuk menyalakan nya kembali namun tidak bisa, Jake baru saja mengingat bahwa handphone nya ini bukan tipe handphone yang anti air.

𝐋 𝐎 𝐆 𝐄 𝐑ㅤ( Jake Harem ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang