[BL] Saya Mendengar Bahwa Saya Seorang Bajingan, Dewa Perang Alpha

27: loser

Selain terburu-buru mendesain, Zhuang Yan jarang begadang. Tapi kemarin saya tidur terlalu malam, dan ketika saya bangun, hari sudah hampir siang.

Tidak ada kabar dari Chen E. Menurut kebiasaan yang dijelaskan oleh 408, betapapun sibuknya dia malam sebelumnya, dia akan selalu bangun pagi keesokan harinya.

Zhuang Yan melihat nama di otak optik, ragu-ragu sejenak, lalu mengklik kotak dialog dan mengetik: "Apakah kamu ingin makan bersama?"

Sepertinya terlalu santai.

Hapus dan mulai lagi: "Aku tidak tahu kemarin ulang tahunmu, jadi aku sangat menyesal tidak punya waktu untuk menyiapkan hadiah."

Sisipkan paket emotikon Gougou yang menundukkan kepalanya dengan rasa bersalah di sini untuk menyesuaikan suasana.

"Apakah kamu bebas dua hari ini, bolehkah aku mentraktirmu makan?"

Setelah mengirimkannya, Zhuang Yan merasa lega dan menaikkan suara notifikasi secara maksimal. Kemudian gali desainnya dan lanjutkan mengerjakan drafnya.

Namun setelah lama dimodifikasi, model dengan efisiensi pemanfaatan ruang terbaik telah dihitung pada tujuh delapan puluh delapan, dan saya belum mendapatkan jawaban apa pun.

Ini tidak benar, Zhuang Yan memikirkannya, dan menggali rencana perjalanan yang dikirim oleh 408 dari riwayat obrolan.

Melihat tanggalnya, ternyata Chen E sudah berada di armada bintang kembali ke bintang pusat.

...Seperti yang diharapkan dari seorang pria sibuk yang dilatih oleh militer.

Mungkin karena dia akhirnya sibuk dengan hal lain, balasan Chen E muncul di malam hari. Dia membuat kalimatnya pendek, seperti biasa.

"Tidak. Aku punya pekerjaan, ayo pergi dulu."

Zhuang Yan: "..."

Itu hanya bisa dilupakan.

Ngomong-ngomong, masih ada beberapa hari lagi di Bojiang Starfield, Zhuang Yan menyapa Wen Xuan, dan menyalakan mode jangan ganggu otak optik dengan kejam, dan mencurahkan seluruh energinya untuk draf desain.

Kerja keras terbayar.

Setelah menyesuaikan model di balik pintu tertutup selama beberapa hari, desainnya hampir selesai. Zhuang Yan meluangkan waktu dan bertanya kepada Kepala Sekolah Wen apakah dia ingin melihat lagi.

Wen Xuan berkata sambil tersenyum: "Akhir-akhir ini saya mengikuti ujian akhir di sekolah, jadi saya terlalu sibuk. Lagi pula, saya telah melihat alur pemikiran sebelumnya, jadi Anda harus melakukannya dengan berani, saya percaya padamu."

Telinga Zhuang Yan memerah setelah kepercayaan sebesar itu dijatuhkan.

Dengan sedikit waktu tersisa, Zhuang Yan memutuskan untuk berjalan-jalan di pusat kota. Sudah berhari-hari sejak saya di sini, dan sangat tidak masuk akal untuk kembali tanpa membawa oleh-oleh.

Tapi Bojiang Starfield sebenarnya tidak banyak yang bisa dilakukan, jadi dia akhirnya memilih beberapa makanan ringan khusus, dekorasi yang indah, dan beberapa komoditas kecil yang menarik yang jarang terlihat di Central Star.

Kelihatannya tidak banyak, tapi satu porsi per orang. Dikemas, itu juga memakan ruang koper.

Masih ada dua kotak tas kado yang tidak bisa dimasukkan ke dalam kotak, jadi Zhuang Yan hanya memasukkannya ke dalam tas dan memegangnya di tangannya.

Dengan cara ini, naiki kapal dan tiba di bintang pusat.

Setelah mendarat, 408, yang awalnya mengatur agar mobil suspensi menjemputnya, tiba-tiba mengirimkan kepala kucing yang menangis dan meminta maaf dengan sedih: "Xiao Yan maaf, ada sedikit kemacetan hari ini, Anda mungkin harus menunggu di bandara untuk sementara."