Disaat jennie sedang berbincang dengan wendy di nuse station. Dia dikejutkan dengan tangan yg tiba-tiba menutupi mata nya dari belakang.
"Yak.. Aishh jinja" Kesal jennie pada orang yg menutup matanya.
"Irene. Kalo kau tidak melepaskan nya aku akan marah padamu" Irene pun segera berdecak sambil melepaskan tangannya.
"Ah.. Tidak asik. Ku kira kau akan terkejut" Keluh irene sambil mempoutkan bibirnya.
"Bagaimana aku akan terkejut. Kalo parfummu saja sudah tercium sampai sini" Ucap jennie memutar mata malas.
"Irene yg malang" Ucap wendy mengejek. Irene pun langsung memukul kepala wendy pelan yg membuat mereka tertawa.
"Guys. Bagaimana kalo malam ini kita minum" Usul irene tiba-tiba.
"Tidak" Ucap jennie tanpa mengalihkan fokusnya pada layar komputer didepannya.
"Ayolah jennie~~ Kita sudah lama tidak minum. Walaupun kita dokter, kita juga butuh hiburan" Irene merengek padanya. Tanpa memperdulikan wendy dan suster sana yg menahan tawanya.
"Untuk kali ini aku setuju pada irene" Ucap wendy. Irene pun memberi tos padanya. Jennie segera menatap mereka dengan tajam.
"Pleasee~~ Aku yg teraktir. Aku juga mengajak jisoo" Bujuk irene. Jennie segera menghela napas dan mengangguk.
"Yeay~~ aku yg menentukan tempatnya" Ucap irene girang.
●●●
Setelah memastikan penampilannya jennie pun segera keluar dari rumah karena wendy sudah menjemputnya.
"Wow jennie. Kau sangat sexy malam ini" Ucap wendy sambil mengedipkan sebelah matanya pada jennie, menggodanya.
"Shut up" Ucap jennie. Wendy pun terkekeh dan segera melajukan mobilnya ketempat tujuan mereka untuk minum.
Sesampainya ditempat itu. Mereka sudah disambut dengan irene yang terlihat antusias. Jennie mengernyit heran dengan tingkah irene. Tidak biasanya, pikir jennie.
Mereka berempat pun segera duduk disopa paling pojok.
"Kalian ingin apa?" Tanya irene.
"Vodka" Ucap wendy dan jisoo.
"Orange juice" Ucap jennie. Irene yg mendengar itu terperangah. Jisoo dan wendy sudah menahan tawanya.
"Seriously jennie"
"Tidak hanya bercanda" Irene pun tertawa tanpa humor. Sedangkan jisoo dan wendy sudah meledakkan tawanya. Mereka tahu jennie sedang mengerjai irene.
"Sangat lucu jennie. Kau ingin apa?"
"Tequila" Ucap jennie sambil mata nya memandang seisi club itu.
"Wow. Pembukaan yg sangat panas jennie" Wendy segera bersorak.
Disaat jennie meneliti setiap bagian dari club itu. Tiba-tiba mata nya tidak sengaja menangkap silute seseorang yg pamiliar.
Jennie pun segera memfokuskan padangannya. Dan disaat itu dia melihat lisa keluar dari balik ruangan disebelah meja bar. Dan juga dia melihat seulgi sedang melayani irene.
"Apa mereka bekerja disini?" Ucap jennie lirih.
"Apa kau melihat bartender yg perempuan itu?" Tanya irene disaat dia selesai memesan.
"Perempuan yg mana?" Tanya jisoo sambil melihat kearah bar.
"Yg mana apa maksudmu. Sudah jelas hanya dia saja bartender perempuan" Jawab irene sambil memutar matanya. Dia masih berdiri mehadap mereka. Tanpa melihat dibar ada dua bartender perempuan.

KAMU SEDANG MEMBACA
STEPSISTER IN LOVE
FantasiJennie tidak akan pernah menyangka kalo dia akan jatuh cinta pada adik tiri nya sendiri. Dan lisa pada akhirnya berhasil membuat kakak tiri nya jatuh dipelukan nya. Futa!